BONE, Berita HUKUM - Anomali cuaca di wilayah Indonesia telah menyebabkan curah hujan berintensitas tinggi, sehingga timbul banjir di berbagai tempat. Pada Kamis (13/6) pukul 05:00 WIT, banjir terjadi di 5 kecamatan, yaitu Kec. Kanete Riatang Barat, Kec. Kanete riatang Timur, kec. Dua Bocay, Kec. Ajangale, dan Kec. Mare, Kab. Bone, Provinsi Sulawesi Selatan.
Data sementara di kec. Kanete Timur sebnyak 100 rumah terendam, dan kec. Ajangale 250 rumah terendam, 437 Hektar sawah terendam. Banjir ini akibat curah hujan yang tinggi, sehingga sungai Walenai meluap. Tinggi banjir 20-150 cm. Tidak ada pengungsi. BPBD kab. Bone melakukan penanganan darurat. Info lanjut BPBD kab. Bone (Andi 085242252409)
Sementara itu banjir bandang menimpa 3 kecamatan di Kab. Hulu Sungai Tengah Prov. Kalimantan Selatan, yaitu Kec. Antakan (Ds. Alat, Alat Seberang dan Arangani), Kec. Batang Alai Timur (Ds. Hina Kiri, Atiran, Tanbilang, Batu Tangga), dan Kecke Alai Utara (Ds. Ilong, Awang Baru, Ilong Tengah, Ilong Pasar Lama, Sumanggi, Dango, Hapingin, Maringgit, Sumanggi Seberang).
Korban Jiwa: 1 orang meninggal dunia karena hanyut di Kec Antakan.
Kerugian Materil:
Di Kec. Batang Alai Timur beberapa desa yang terendam banjir:
- Ds. Ilong, 25 buah rumah, lahan pertanian 3 hektar kebun semangka,1 sekolah dan kantor DIKNAS.
- Ds. Ilong Tengah, 50 unit rmh, 1 pesantren, 1 jembatan gantung rusak berat,
- Ds. Ilong Pasar Lama, 63 unit rumah, tambak ikan & ternak hanyut terbawa air
- Ds. Sumanggi, 99 unit rumah, 1 sekolah SMP, 1 jembatan rusak ringan
- Ds. Sumanggi Seberang, 93 unit rumah, 1 langgar/Mushola, 1 tanggul jebol, 1 jembatan gantung rusak sedang
- Ds. Awang Baru, 132 unit rumah, 2 tanggul longsor, 1 jalan Kabupaten longsor, 1 jalan usaha tani.
Di Kec. Batang Alai Timur, ratusan rumah dan bangunan lain mengalami kerusakan. BPBD setempat memberikan bantuan logistik dan mendirikan posko pelyanan dapur umum. Saat ini pendataan masih dilakukan.(bhc/rat) |