Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Kriminal    
Polisi Tewas
Bripka Sukardi Mengawal Truk Seorang Diri, Berpakaian Dinas Lengkap
Wednesday 11 Sep 2013 01:38:36
 

TKP penembakan Polisi di jalan depan Gedung KPK pada Malam, Selasa (10/9) sekitar pukul 22.23 Wib.((Foto: BeritaHUKUM.com/put)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Waka Polri Komjen Pol Oegroseno dilokasi kejadian, mengatakan ketika ditanya wartawan, apakah korban sudah di pantau terlebih dahulu oleh para pelaku?

Bahwa indikasinya begitu, korban sudah di pantau terlebih dahulu. Mengenai selongsong peluru yang digunakan, sudah ada ditemukan di TKP, sementara korban dipastikan dari kesatuan Propam Pol Airud Mabes Polri.

Mengenai senjata korban, yang hilang?

"sedang di cek, belum ditemukan," ujar Oegroseno.

Sementara ditanya pewarta BeritaHUKUM.com soal peraturan tetap (Protap) pengaman malam mengapa korban tidak menggunakan rompi anti peluru?

"kita begitu kejadian di pondok aren kita waspadai, dan kepada anggota yang tugas di malam hari, harus dua orang, dan membawa senpi, kalau satu orang tidak prosedur," ujar Oegroseno.

Seperti yang telah di beritakan, korban Bripka Sukardi sedang melakukan pengawalan terhadap iring-iringan truk pengangkut besi dari Tanjung Priok, dan pelaku menggunakan jalur lambat langsung menghadang dan menembak korban pada malam sekitar pukul 20.23 Wib, Selasa (10/9).

Sementara, Juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johan Budi mengatakan dilokasi kejadian, bahwa selepas kejadian penembakan, petugas dari Polda Metro Jaya dan Densus sudah minta untuk melihat CCTV di gedung KPK.

"Petugas dari Polda Metro Jaya dan Densus tadi meminta untuk melihat dari 2 CCTV yang ada yang milik (KPK), 2 rekaman jelas, namun ada juga yang tidak jelas, dan setelah melihat rekaman mereka merekam rekaman tersebut," ujar Johan Budi.(bhc/put)



 
   Berita Terkait > Polisi Tewas
 
  Kapolda Jabar Pimpin Upacara Pemberangkat Jenazah Brigadir Nurul Affandi
  Siang Bolong, Anggota Polisi Tewas di Tembak
  Brigadir M Syarif Mappa, Dibunuh Kernet Metromini
  2 Pria Diamankan Terkait Tewasnya Anggota Brimob Brigadir M. Syarif
  Brigadir M Syarif Mappa, Anggota Brimob Tewas di Pasar Minggu
 
ads1

  Berita Utama
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

 

ads2

  Berita Terkini
 
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2