YAMAN, Berita HUKUM - Seorang diplomat Jepang menjadi korban upaya penculikan dan terluka saat sekelompok pria bersenjata mencoba menculiknya di ibu kota Yaman, Sanaa, yang ditulis Senin (16/12).
Hal itu dikemukan pejabat kementerian dalam negeri Jepang, sebagaimana dikutip CNN. Diungkapkan, diplomat tersebut melawan orang yang mencoba menculiknya. Namun ia sempat tertusuk sehingga mengalami luka cukup serius. Para penculik itu berupaya membawa sang diplomat ke luar dari rumahnya.
Kedubes Jepang di Sanaa mengkonfirmasikan upaya penculikan itu dan mengatakan diplomat tersebut masih dalam perawatan di rumah sakit.
Penculikan semacam itu menjadi masalah yang sering terjadi di Yaman. Umumnya, suku-suku tertentu menjadikan para diplomat sebagai alat untuk tawar menawar dengan pemerintah.
Dalam 24 bulan terakhir, penculikan bahkan sudah dalam tahap membahayakan orang asing. Biasanya, orang Eropa memiliki nilai yang cukup tinggi untuk dijadikan target penculikan. Salah satu kelompok yang biasa melakukannya adalah Al Qaeda.(bhc/ini/dar) |