Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
EkBis    
Gas Elpiji
Inilah Ciri-ciri Tabung Gas Palsu
Saturday 05 Apr 2014 05:43:29
 

Ilustrasi. Agen tabung Gas Elpiji 3 kg.(Foto: BH/kar)
 
YOGYAKARTA, Berita HUKUM - Awam, memang kurang begitu mengetahui jika tabung gas elpiji palsu sangat berbahaya. Wajar, karena ketidaktahuian tersebut apabila terjadi sesuatu yang diakibatkan dari tabung gas elpiji, acapkali terjadi.

"Masyarakat harus bisa mengenali tabung gas elpiji palsu, karena masih banyak ditemui di lapangan tabung gas yang bukan merupakan keluaran Pertamina", ujar Manager Region Domestik Gas Pertamina Jateng-DIY Cornellius, Damar Sasongko.

Beberapa ciri fisik tabung non-Pertamina di antaranya tampilan cat agak baru sehingga terlihat mengkilap namun akan mudah terkelupas jika tergores, selain itu jika spindel pada valve tabung ditekan maka tidak tercium bau khas gas elpiji melainkan bau cat baru.

Ciri lain, adalah kualitas las-lasan pada bodi tabung umumnya kurang baik atau kasar, berat tabung umumnya kurang dari berat standar. "Jika standar satu tabung elpiji 3 kg sekitar 4,95 kg saat ini banyak ditemukan 4,6 kg atau 4,8 kg, jadi beratnya lebih ringan dibandingkan yang asli," jelasnya.

Untuk tabung palsu atau yang bukan dari Pertamina biasanya belum disertai rubbel seal dan kalau pun ada biasanya berwarna hitam. Diharapkan masyarakat paham cara memperlakukan tabung agar tidak gampang bocor, salah satunya dengan tidak meletakkan dalam posisi miring."Yang banyak terjadi hingga akhirnya mengakibatkan kebakaran besar itu karena tabung yang diletakkan miring entah saat dijual maupun dibawa dengan kendaraan," kata Cornellius.(krjogja/Bdi/Fre)



 
   Berita Terkait >
 
 
 
ads1

  Berita Utama
Permohonan Praperadilan Tom Lembong Ditolak, Jampidsus Lanjutkan Penyidikan

Polri Bongkar Jaringan Clandestine Lab Narkoba di Bali, Barang Bukti Mencapai Rp 1,5 Triliun

Komisi XIII DPR Bakal Bentuk Panja Pemasyarakatan Usai 7 Tahanan Negara Kasus Narkoba Kabur dari Rutan Salemba

Pakar Hukum: Berdasarkan Aturan MK, Kepala Daerah Dua Periode Tidak Boleh Maju Lagi di Pilkada

 

ads2

  Berita Terkini
 
Permohonan Praperadilan Tom Lembong Ditolak, Jampidsus Lanjutkan Penyidikan

Hari Guru Nasional, Psikiater Mintarsih Ingatkan Pemerintah Agar Segera Sejahterakan Para Guru

Polri Bongkar Jaringan Clandestine Lab Narkoba di Bali, Barang Bukti Mencapai Rp 1,5 Triliun

Judi Haram dan Melanggar UU, PPBR Mendesak MUI Mengeluarkan Fatwa Lawan Judi

Komisi XIII DPR Bakal Bentuk Panja Pemasyarakatan Usai 7 Tahanan Negara Kasus Narkoba Kabur dari Rutan Salemba

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2