Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
Aceh
Islam Harus Mampu Bebaskan Umat Dari Kebodohan
Monday 29 Apr 2013 00:08:09
 

Acara Halqah Islam dan Peradaban bertajuk Demokrasi Vs Khilafah di Aula Dakwah Universitas STAIN Zawiyah Cot Kala Langsa, Minggu (28/4).(Foto: BeritaHUKUM.com/sul)
 
ACEH, Berita HUKUM - Ketua STAIN Zawiyah Cot Kala Langsa, Dr. Zulkarnaini, MA mengatakan bahwa kondisi umat Islam saat ini sangat jauh mengalami kemunduran dan penjajahan akibat kebodohan.

Untuk itu, umat harus segera bebas dari penjajahan intelektual dan bangkit dari kemunduran dengan mengoptimalkan pendidikan. Karena dengan pendidikan akan mampu membebaskan umat dari kebodohan.

"Seperti kondisi umat Islam di Cordoba dan Baghdad dimasa Khilafah Abbasiyah, dimana saat itu umat Islam menjadi marcusuar dunia yang dikagumi oleh umat manusia," tukasnya pada acara Halqah Islam dan Peradaban bertajuk Demokrasi Vs Khilafah di Aula Dakwah Universitas STAIN Zawiyah Cot Kala Langsa, Minggu (28/4).

Acara yang digelar DPD II Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Langsa, menghadirkan pembicara yaitu Kepala Prodi Ilmu Politik FISIP Unimal DR. Muhammad Bin A. Bakar, MA serta Direktur PKPEI UPI Bandung/LM DPP HTI, DR. Arim Nasim, M.Si, Akt.

Kemunduran umat Islam merupakan bukti bahwa umat membutuhkan pemimpin yang amanah, umat membutuhkan sistem yang benar-benar mensejahterakan dan umat butuh perubahan, pungkas Zulkarnaeni

Sementara itu Dr. Muhammad Bin A.Bakar MA, menjelaskan bahwa esensi kepemimpinan dan pemerintahan dalam Islam harus memenuhi tiga hal yaitu keadilan, tauhid dan dan amanah sebagai esensi kekuasaan diimana Syari’ah memiliki supremasi tertinggi.

“Untuk mewujudkan kesejahteraan, umat haruslah memilih pemimpin yang paham Islam," jelasnya. Selanjutnya menurut DR. Arim Nasim, bahwa Khilafah adalah kepemimpinan umum bagi seluruh kaum Muslimin di dunia untuk menegakkan hukum syara’.

Khilafah dibangun dalam empat pilar yakni kedaulatan di tangan syara', kekuasaan di tangan umat, mengangkat satu orang khalifah menjadi kewajiban atas seluruh kaum muslimin, serta tabanni (adopsi) terhadap hukum-hukum syara menjadi otoritas khalifah.

"Sehingga esensi Khilafah adalah untuk peneggakan Syariah secara kaffah dan menyatukan umat Islam di seluruh dunia," tutupnya

Acara ini digelar dalam rangka menggugah kesadaran umat dan menyatukan potensi umat demi terwujudnya Islam yang menebar rahmat dalam Khilafah Islamiyah, serta untuk mensukseskan acara Muktamar Khilafah yang akan diadakan di Stadion Lampineung Kota Banda Aceh pada tanggal 26 Mei 2013.(bhc/sul)



 
   Berita Terkait > Aceh
 
  Dapil 1 di Aceh Besar Banda Aceh Tgk. Mustafa Pecah Telor Hantar Wakil PDI-Perjuangan
  Hina Rakyat Aceh Secara Brutal, Senator Fachrul Razi Kecam Keras Deni Siregar
  Eks Jubir GAM Yakin Aceh Aman Jelang HUT GAM dan Pemilu 2019
  Mendagri: Jangan Menyudutkan yang Berkaitan dengan Dana Otsus
  Wabup Aceh Utara Minta Masyarakat Gunakan Hak Pilih
 
ads1

  Berita Utama
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi

 

ads2

  Berita Terkini
 
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

Anak 'Crazy Rich' Alam Sutera Pelaku Penganiayaan, Sudah Tersangka Tapi Belum Ditahan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2