JAKARTA, Berita HUKUM - Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Moechgiyarto melakukan tatap muka dengan Walikota Bekasi, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat se-Kota Bekasi yang tergabung dalam 3 Pilar Kamtibmas di Markas Polresta Bekasi Kota, Kamis (15/9).
Kapolda Metro Jaya yang hadir dan memberikan sambutan mengutarakan tidak ada dusta diantara 3 pilar, akan terjaga Kamtibmas terus terjalin dengan silaturahim dengan wilayah setempat, RT, RW, Lurah dan Camat akan terselesesaikan permasalahan semua.
Moto dari Polresta Bekasi Kota yakni dicintai dan disegani oleh masyarakat, menurut Kapolda, ini sangat bagus karena susah sekali untuk sebuah kepercayaan apalagi dicintai oleh masyarakat, karena masih banyak citra polisi yang selalu di belokkan dari citra positif.
"Untuk itu masih ada banyak hal yakni yang membentuk profesional Polri masih dinilai kurang yang akan diredamkan dengan introspeksi diri sesuai tugas pokok dan fungsi diri," ujar Kapolda.
Media sosial sangat membantu juga peran serta masyarakat, laporan demi laporan dan unggahan baik dari foto laporan dari masyarakat, bahkan unggahan video yang menayangkan unsur Polri ataupun Pemerintahan ialah kritik khusus yang akan membuat menjadi bagus dimata masyarakat.
Kapolresta Bekasi Kota, Kombes Pol Umar Surya Fana dalam sambutannya, mengucapan terimakasih dan selamat datang untuk kedua kalinya di Kota Bekasi kepada Kapolda Metro Jaya sekaligus akan melaunching aplikasi SIAP-PMJ (Sistem Informasi Aplikasi Pelaporan Polda Metro Jaya) yang bisa memecahkan permasalahan maupun laporan dari masyarakat yang langsung dituangkan ke aplikasi android, juga menegaskan kepada 3 Pilar agar tetap mengamankan dan melayani wilayah masing masing.
Walikota Bekasi Rahmat Effendi dalam kesempatannya menyampaikan bahwa permasalahan di Kota Bekasi sangat rumit karena terdapat 2,4 juta jiwa yang harus di layani, tidak menutup kemungkinan dari Camat maupun Lurah, Kapolsek maupun Bhabinkamtibmas dan Danramil maupun Babinsa agar terus bersinegritas agar wilayah menjadi aman dan tertib.
"Tidak hanya gedung Polsek Wilayah, dari Pemerintah akan membangun juga kantor Danramil berdampingan, agar keamanan langsung bisa tanggap, berikut juga nantinya akan ditambahkan motor pengiring para anggota yang akan terus memantau wilayah setempat, ini semua untuk masyarakat Kota Bekasi agar lebih aman di wilayah," jelas Rahmat Effendi.
Walikota juga menyebutkan dari Pemerintah Kota Bekasi membantu pihak pihak Muspida lainnya, seperti pembangunan Kantor SIM, Pelebaran Kantor Kejaksaan, Kantor BPN, Kantor Imigrasi Kelas II Bekasi, serta lainnya.
Dalam acara tersebut hadir unsur Musyawarah Pimpinan Daera (Muspida). Hadir juga Sekretaris Daerah Kota Bekasi dan para undangan dari 3 Pilar (Camat, Kapolsek, Danramil, Lurah, Bhabinkamtibmas, Babinsa), unsur masyarakat dari Pokdar, dan tokoh agama dari Kota Bekasi.(bh/as) |