Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
Pariwisata
Maksimalkan Potensi Pariwisata, Komisi IV DPRD Kaltim Studi Banding ke Jawa Barat
2019-11-25 11:21:18
 

Rombongan Komisi IV DPRD Kaltim menyerahkan cindera mata usai melakukan pertemuan dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Provinsi Jawa Barat.(Foto: Istimewa)
 
BANDUNG, Berita HUKUM - Samarinda sebagai ibu kota Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dengan pariwisatanya yang tersebar diberbagai kota dan kabupaten hingga kepelosok desa yang merupakan potensi besar untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) maupun untuk kesejahteraan masyarakat.

Guna memaksimalkan potensi pariwisata di Provinsi Kalimantan Timur, Komisi IV DPRD Kaltim melakukan studi banding ke Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat (Jabar) pada, Kamis (14/11) lalu.

Dalam kunjungan studi banding tersebut ada sejumlah masukan yang dinilai bisa diterapkan di Kaltim, diantaranya dengan melakukan pembenahan dan perbaikan disegala fasilitas pada seluruh objek wisata yang telah ada.

Puji Setyowati anggota DPRD Komisi IV Kaltim mengatakan bahwa sebagai daerah dengan jumlah penduduk terbesar nasional dan memiliki luasan wilayah yang cukup besar, Jawa Barat mampu memaksimalkan potensi pariwisata guna mendongkrak pendapatan asli dsaerah.

Anggota DPRD Kalti Puji juga mencontohkan, kendati masuk dalam wilayah yang tidak terlepas dari gempa dan gunung merapi, namun Jabar mampu menjadikannya objek wisata yang banyak dikunjungi wisatawan, sebut Puji.

"Melalui dukungan semua pihak termasuk masyarakat, pandangan menakutkan tentang gunung merapi mampu dirubah menjadi sesuatu yang menarik sehingga membuat banyak orang penasaran untuk berkunjung," ujar Puji.

Politisi Partai Demokrat tersebut juga menilai keberhasilan Jabar dalam mengelola pariwisata, ini, tidak terlepas dari kesepahaman antara pemerintah kabupaten/kota dan pemerintah provinsi yang memberikan porsi anggaran ideal untuk meningkatkan pariwisata di Kaltim.

Jawa barat di tahun 2020 nanti akan melakukan pembenahan perbaikan dan penataan ulang disejumlah objek wisata salah satunya Stone Garden di Gunung Masigit, Desa Citatah serta perbaikan objek wisata seluas 30 hektare dengan juga pengembangan objek wisata lainnya adalah Lido Bogor yang nantinya akan menjadi properti kelas dunia yang dibangun oleh investor besar yakni MNC Land dan perusahaan milik presiden AS.yang bisa menjadi contoh dan biusa diterapkan di Kaltim, pungkas Puji Setiwati.(bh/gaj)



 
   Berita Terkait >
 
 
 
ads1

  Berita Utama
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi

 

ads2

  Berita Terkini
 
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

Anak 'Crazy Rich' Alam Sutera Pelaku Penganiayaan, Sudah Tersangka Tapi Belum Ditahan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2