Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
Duka Cita
Mantan Gubernur DKI Meninggal Dunia
Tuesday 23 Oct 2012 09:54:04
 

Suasana duka cita di rumah Mantan Gubernur DKI, Wiyogo (Foto: Ist)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Menurut menantu almarhum, Sumantri, Sabtu dini hari kemarin, jenazah akan diberangkatkan dari rumah duka Jalan Banyumas Menteng, Senin (22/10) sekitar pukul 11.30 WIB ke Masjid Sunda Kelapa untuk disholatkan setelah sholat dzuhur.

Dari Masjid Sunda Kelapa, kemudian jenazah akan diberangkatkan ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata untuk dimakamkan dengan upacara militer.

Wiyogo adalah perwira tinggi TNI AD dengan pangkat terakhir letnan jenderal.

Karir militernya antara lain, Panglima Komondo Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) pada 1978-1980 dan kemudian Panglima Komando Wilayah Pertahanan (Pangkowilhan) II pada 1981-1983.

Setelah purnawirawan, Wiyogo sempat bertugas sebagai Duta Besar RI untuk Jepang dan kemudian menjadi Gubernur DKI Jakarta pada 1987-1992.

Selama karir militernya, Wiyogo mendapatkan 16 bintang penghargaan, antara lain, Bintang Gerilya pada 1959, Bintang Satya Lencana Penegak pada 1973, dan Bintang Kartika Eka Paksi Nararya pada 1977.

Wiyogo dikenal sebagai figur yang tegas, disiplin, dan bersahaja.

Mantan Gubernur DKI Jakarta periode 1997-2002 dan 2002-2007, Sutiyoso yang melayat ke rumah duka pada Sabtu dini hari, mengungkapkan sejumlah kenangannya bersama almarhum yang merupakan seniornya di TNI AD.

Menurut Sutiyoso, dirinya memiliki banyak kenangan bersama almarhum terutama ketika menempati pos Komando Pasukan Khusus (Kopassus) di Magelang, Jawa Tengah.

"Pak Wiyogo orangnya sederhana dan merakyat. Saya terakhir kali bertemu di Balaikota Jakarta. Saya lupa waktunya tapi beliau masih sehat," kata Sutiyoso.

Sutiyoso menambahkan, ketika dirinya berpangkat letnan, ia memiliki hubungan yang cukup dekat dengan Wiyogo yang saat itu sudah berpangkat mayor jenderal.

Wiyogo meninggal dunia di rumah sakit MMC Jakarta, pada Jumat (19/10) sekitar pukul 20.15 WIB pada usia 86 tahun.

Pria kelahiran Yogyakarta, 22 November 1926, ini meninggalkan seorang istri Rubby Neta, seorang putri Widya Artini, serta dua orang putra, Rubiyanto dan Bambang Atmanto.

Almarhum juga meninggalkan tujuh cucu dan seorang cicit.(sp/dpg/bhc/rby)



 
   Berita Terkait > Duka Cita
 
  Haedar: Terima Kasih Kepada Semua Pihak yang Mencintai Buya Syafii Maarif dengan Segala Dukungan
  Polres Pelabuhan Tanjung Priok Berduka, AKP Rumani Purba Meninggal Dunia
  Salim Segaf Berduka atas Wafatnya Habib Saggaf Ketua Utama Perguruan Al-Khairaat
  Jaksa Penuntut pada Kasus HRS Dipanggil Allah SWT Hari Ini
  Duka Mendalam Ditlantas Polda Metro Atas Kepergian AKP Suharni
 
ads1

  Berita Utama
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi

 

ads2

  Berita Terkini
 
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

Anak 'Crazy Rich' Alam Sutera Pelaku Penganiayaan, Sudah Tersangka Tapi Belum Ditahan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2