JAKARTA- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Mustafa Abubakar mengalami serangan sakit serius. Belum diketahui, apakah menderita serangan jantung atau stroke.Kabar itu disampaikan Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad.
Rencananya, Pak Hatta Rajasa berkenan hadir di sini, ingin menyaksikan para petani yang menerima KUR dan mendengar penyuluh-penyuluh KUR. Tapi karena ada berita Pak Mustafa Abubakar tiba-tiba sakit keras, kena stroke. Bapak Presiden menelepon beliau (Hatta Rajasa) supaya segera ke Rumah Sakit Medistra," ujar Fadel, di sela-sela pidatonya dalam acara pelepasan penyuluh pendamping Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Jakarta, Selasa (23/8).
Untuk itu, lanjut Fadel menjelaskan, Menko Perekonomian Hatta Rajasa telah menelepon untuk meminta maaf, karena tidak dapat hadir dalam acara yang berlangsung di Kementerian Kelautan dan Perikanan siang ini. “Kami mohan maaf atas hal ini,” tandas Fadel.
Sementara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mendoakan kesembuhan untuk Mustafa Abubakar yang saat ini dirawat di Rumah Sakit Medistra, Jakarta. Hal ini disampaikan juru bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha melalui pesan singkat yang disampaikannya."Bapak Presiden mendoakan kesembuhan bagi Meneg BUMN Mustafa Abubakar," tulis Julian dalam pesan singkatnya.
Mustafa Abubakar dilarikan oleh keluarganya ke Rumah Sakit Medistra pada Selasa (22/8) pagi setelah mengeluh sakit perut seusai menyantap hidangan sahur. Sampai sekarang, Mustafa masih menjalani perawatan intensif dan observasi di Rumah Sakit Medistra. Namun, belum ada penjelasan resmi tentang penyakit yang diderita mantan Dirut Perum Bulog.
Menurut sekretaris pribadi Mustafa, Faisal, pada Selasa sore kondisi Mustafa sudah membaik. Tapi yang bersangkutan masih dalam perawatan intensif. Diharapkan dalam beberapa pecan sudah bisa beraktivitas seperti biasa. (dbs/ans)
|