Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Internasional    
NASA
NASA: Asteroid Akan Lewati Bumi Tapi Tak Berbahaya
Sunday 10 Feb 2013 07:01:09
 

Gambar simulasi Asteroid 2012 DA14 yang mendekat dari arah selatan dan melintasi Bumi pada 15 Februari 2013 mendatang.(Foto: nasa)
 
FLORIDA, Berita HUKUM - Sebuah Asteroid selebar 150 feet atau sekitar 45,72 meter akan melewati Bumi minggu depan, dengan jarak bahkan lebih dekat dari satelit cuaca atau alat komunikasi di luar angkasa. Asteroid ini merupakan benda angkasa dengan jarak terdekat yang akan melewati Bumi.

Tapi para ilmuwan dari lembaga antariksa NASA mengatakan asteroid itu sedikitnya berjarak 17.100 mil (27.250 kilometer) saat melewati Bumi Jumat mendatang (15/2).

“Asteroid itu tidak mungkin menabrak Bumi,” ujar Donald Yeomans, manajer program Obyek Dekat Bumi NASA di Laboratorium Propulsi Jet di Pasadena, California pada Kamis (8/2).

Bahkan kemungkinan tabrakan antara asteroid dan satelit sangat kecil, ujar Yeomans dan ilmuwan lainnya. Beberapa ratus satelit mengorbit pada jarak 22.300 mil, lebih tinggi dari jalur asteroid, meski para operator diperingatkan mengenai kedatangan obyek ini untuk memantau.

“Tidak ada yang telah atau akan menaikkan bendera merah,” ujar Yeomans. “Saya sendiri tidak mengantisipasi ada masalah apa pun.”

Tidak bisa dilihat dengan mata telanjang, asteroid ini dianggap kecil. Sebagai kontras, asteroid yang menghantam Bumi dan memusnahkan dinosaurus 65 juta tahun lalu memiliki lebar 6 mil.

Namun Asteroid 2012 DA14, yang dinamakan berdasarkan tanggal penemuan, masih bisa menimbulkan pukulan keras.

Jika asteroid itu menabrak Bumi, yang ditegaskan lagi oleh para ilmuwan bahwa itu tidak akan terjadi, ia akan mengeluarkan energi 2,4 juta ton TNT dan menyapu daerah seluas 750 mil persegi. Itulah yang terjadi di Siberia pada 1908, ketika daerah hutan sekitar Sungai Tunguska diratakan oleh asteroid yang sedikit lebih kecil yang meledak sekitar lima mil di atas permukaan tanah.

Kemungkinan benda seukuran tersebut menghantam Bumi adalah sekali dalam 1.200 tahun. Benda angkasa yang melewati Bumi dengan jarak dekat namun tidak berbahaya seperti ini terjadi setiap 40 tahun sekali.

Kumpulan asteroid dalam tata surya berlokasi antara orbit-orbit Mars dan Yupiter, dan tetap stabil di sana selama miliaran tahun. Beberapa terkadang muncul di sekitar Bumi.
Asteroid yang akan melintas pada minggu depan ini diperkirakan berjarak terdekat dengan Indonesia pada Jumat siang.

Asteroid ini akan lewat dengan kecepatan 17.000 mil per jam atau sekitar 27.400 kilometer per jam, sehingga kecil kemungkinannya akan terlihat. Ia delapan kali lebih cepat dari peluru yang ditembakkan senapan berkecepatan tinggi.

Oleh mata telanjang dan bahkan oleh teropong dan teleskop hanya akan terlihat sebagai titik cahaya kecil. Lokasi-lokasi utama untuk melihatnya adalah di Asia, Australia dan Eropa Timur. (ap/Mar/voa/bhc/sya)



 
   Berita Terkait > Nasa
 
  Rover Pejelajah dan Helikopter Pertama Milik NASA Sukses Mendarat di Mars
  Terobosan Baru, NASA Gandeng UBER Siap Sediakan Taksi Terbang Online
  NASA Luncurkan Orion Versi Berawak
  Nasa Uji Pesawat Mendarat di Mars
  Misi Maven Menuju MARS Diluncurkan NASA
 
ads1

  Berita Utama
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi

 

ads2

  Berita Terkini
 
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

Anak 'Crazy Rich' Alam Sutera Pelaku Penganiayaan, Sudah Tersangka Tapi Belum Ditahan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2