ACEH, Berita HUKUM - Partai Nasional Demokrat (NasDem) Aceh Utara, Aceh, sangat menyanyangkan tindakan penembakan posko pemenangan calegnya dan penganiayaan terhadap beberapa orang kader partainya yang terjadi di Gampong Kunit Mule, Matangkuli, pada Minggu (16/2) dinihari.
"Tentu kami di NasDem, teramat sangat menyayangkan hal itu terjadi," tandas Ketua DPD NasDem, Ir HT Muttaqin, kepada BeritaHUKUM.com.
Karena, tambahnya, NasDem tidak pernah mengganggu keberadaan pihak-pihak lain baik teman-teman dari Partai Politik lainnya, meskipun banyak atribut NasDem yang hilang dan dirusak oleh pihak-pihak yang masih kerdil dalam berpolitik.
Dengan kejadian ini, menggambarkan kepada kita semua bahwa masih banyak para pihak yang belum mau masyarakat tenang dan nyaman dalam menentukan hidup dan kehidupannya dari segala hal termasuk dalam menyalurkan aspirasi politiknya. Dan kejadian ini, menunjukkan bahwa masih adanya politikus yang masih pengecut, untuk berkompetisi secara terang-terangan dengan mengemukakan gagasan-gagasan baik dari pribadi politikus maupun organisasinya.
"Tanpa bermaksud mendahului pihak kepolisian, kami melihat ini murni teror politik yang dimainkan untuk kepentingan Politk," ucap Muttaqin.
Oleh karenanya, partai yang besutan Surya Paloh asal Aceh ini berharap pihak kepolisian dapat dan mau menyelidiki serta mengungkapkan kasus ini, secara tuntas dan transparan agar semua masyarakat mengetahui dan dapat menilainya, siapapun pelakunya.
"Tentunya kami mengutuk keras terhadap pelaku teror ini yang telah mengusik kenyamanan bagi masyarakat," demikian pungkas Muttaqin.(bhc/sul) |