JAKARTA, Berita HUKUM - Oknum prajurit TNI Angkatan Darat berinisial S berpangkat Serka yang bertugas sebagai Babinsa Koramil 1608-07/Monta Kodim 1608/Bima ditahan Subdenpom IX/2-2 Bima. S ditahan lantaran memaksa seorang warga menempelkan telinganya di knalpot racing motor.
Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad) Brigjen TNI Tatang Subarna mengatakan, aksi S viral di media sosial aplikasi TikTok. Pelaku S ditetapkan sebagai tersangka kasus tindak pidana penganiayaan.
"Oknum Prajurit TNI AD viral di TikTok, ditahan terkait Tindak Pidana Penganiayaan," katanya dalam siaran pers di Jakarta, Senin (16/8).
Menurut Kadispenad, kejadian tersebut bermula dari kegiatan razia sepeda motor berknalpot racing oleh anggota Koramil Monta bersama Bhabinkamtibmas setempat dan mengamankan satu motor dengan pemiliknya.
Saat diamankan di Posramil Monta Selatan, salah satu Babinsa Serka S menghukum pesepeda motor tersebut dengan mendekatkan telinganya tepat pada lubang knalpot motor racing.
"Proses hukum terhadap oknum prajurit tersebut sudah sesuai dengan kebijakan Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Andika Perkasa bahwa tidak ada penyelesaian selain proses hukum bagi setiap prajurit TNI AD yang terbukti melanggar," katanya.(disp/bh/amp) |