Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Internasional    
Presiden
Pagi Ini, Presiden SBY Hadiri Forum Bisnis Indonesia-Arab Saudi
Monday 04 Feb 2013 09:09:15
 

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.(Foto: Ist)
 
ARAB SAUDI, Berita HUKUM - Senin (4/2) ini merupakan hari kedua Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berada di Arab Saudi. Pagi ini Presiden SBY akan melakukan serangkaian pertemuan bisnis dengan sejumlah pimpinan perusahaan dan lembaga setempat, juga menghadiri Pertemuan Bisnis Indonesia-Arab Saudi.

Pertemuan tersebut, antara lain, dengan Ketua Kamar Dagang Jeddah dan sejumlah CEO perusahaan ternama setempat. Presiden SBY juga dijadwalkan bertemu Presiden Islamic Development Bank. Selain itu, Presiden SBY juga akan menghadiri pertemuan bisnis Indonesia dan Arab Saudi.

Rangkaian acara tersebut akan dimulai pada pukul 09.50 waktu setempat atau 14.50 WIB, di Hotel Hilton Jeddah, Arab Saudi.

Pertemuan bisnis dengan para pengusaha Jeddah dapat membuka peluang investasi di Indonesia melalui skema Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI). Arab Saudi merupakan salah satu negara dengan jumlah investasi cukup besar di Indonesia. Pada tahun 2010 nilai investasi Arab Saudi di Indonesia mencapai 8 miliar dolar AS, dengan sasaran utama investasi pada bidang pertambangan migas, industri kimia, hotel dan restoran, real-estate, perdagangan, pertanian, industri pengolahan pangan, dan infrastruktur.

Melalui pertemuan tersebut juga diharapkan investasi dari Arab Saudi, terutama Jeddah, dapat membantu pengembangan koridor-koridor ekonomi yang mengandalkan kegiatan industri, pertambangan, dan migas.

Setelah menghadiri pertemuan dengan para pengusaha Arab Saudi tersebut, pada sore hari nanti, Presiden dan Ibu Ani direncanakan menuju tanah suci Mekkah untuk melaksanakan ibadah Umrah.(yor/pdn/bhc/opn)



 
   Berita Terkait > Presiden
 
  Syarief Hasan: Kita Harus Taat Konstitusi dan Demokrasi
  Tolak Wacana Perpanjangan Masa Jabatan Presiden Melalui Dekrit, HNW: Indonesia Negara Hukum, Bukan Negara Kekuasaan
  HNW: Usulan Projo Masa Jabatan Presiden 2,5 Periode Tak Sesuai Dengan Konstitusi
  HNW: Kejagung Harus Usut Perusahaan Sawit Yang Sponsori Penundaan Pemilu
  HNW Mengajak Bangsa Indonesia Konsisten Menjalankan Konstitusi
 
ads1

  Berita Utama
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi

 

ads2

  Berita Terkini
 
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

Anak 'Crazy Rich' Alam Sutera Pelaku Penganiayaan, Sudah Tersangka Tapi Belum Ditahan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2