Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Gaya Hidup    
Bhinneka Tunggal Ika
Panglima TNI: Bhinneka Tunggal Ika Kekuatan Bangsa Indonesia
2016-11-29 22:02:30
 

Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo pada acara Wisuda Pascasarjana ke-34, Sarjana ke-65 dan Diploma, Universitas Muhammadiyah Jakarta, Selasa (29/11).(Foto: Istimewa)
 
TANGERANG SELATAN, Berita HUKUM - Bangsa Indonesia memiliki beragam bahasa daerah, suku dan agama, namun semuanya tidak bisa dipecah belah, karena bangsa Indonesia memiliki kekuatan Bhinneka Tunggal Ika yang merupakan Center of Gravity sebagai pemersatu bangsa.

Hal tersebut dikatakan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo pada acara Wisuda Pascasarjana ke-34, Sarjana ke-65 dan Diploma, Universitas Muhammadiyah Jakarta, dengan tema "Mari Kita Berjuang dan Bergotong Royong Mewujudkan Indonesia Sebagai Bangsa Pemenang," di Gedung Indonesia Convention Exhibition (ICE) Bumi Serpong Damai, Tangerang, Banten, Selasa (29/11).

Lebih lanjut Panglima TNI mengatakan bahwa, Indonesia adalah bangsa yang besar dengan kekuatan yang luar biasa, namun memiliki kelemahan yaitu orang-orang Indonesia memiliki ego atau ke-aku-an yang sangat tinggi, sehingga perlu diwaspadai jangan sampai mudah di adu domba dan dipecah-pecah.

Menurut Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, tidak menutup kemungkinan ada kader-kader yang sudah dibina dan digalang oleh kekuatan asing, untuk menghancurkan Indonesia. "Apabila kita tidak sadar, maka kita sudah tergalang. Inilah perlunya anak bangsa bersatu, berjuang dan gotong royong agar NKRI tidak terpecah belah," katanya.

Panglima TNI juga menyampaikan bahwa, Indonesia saat ini menjadi rebutan negara lain, karena kaya akan sumber daya alam yang menjadi salah satu negara equator di dunia. "Indonesia sebagai negara equator yang sangat kaya akan sumber daya alam adalah warning yang patut menjadi kekhawatiran bangsa Indonesia dimasa yang akan datang," ujarnya.

"Kekayaan sumber daya alam di Indonesia pernah disampaikan oleh Presiden RI pertama Ir. Soekarno bahwa, suatu saat nanti negara lain akan iri dengan kekayaan sumber daya alam Indonesia, dan Presiden RI Ir. H. Joko Widodo saat dilantik menyampaikan hal yang sama, bahwa kaya akan sumber daya alam bisa menjadi petaka," kata Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.

Dalam kesempatan tersebut, Panglima TNI menyampaikan bahwa beberapa negara Arab Spring saat ini mengalami konflik akibat perang saudara yang dipicu oleh permasalahan dalam negerinya, seperti agama dan terorisme. "Permasalahan dalam negeri mereka dijadikan sebagai alasan untuk masuknya negara lain, ikut campur urusan dalam negeri terkait kepentingan energi," pungkasnya.

Turut hadir dalam acara tersebut, diantaranya Asintel Panglima TNI Mayjen TNI Benny Indra Pujihastomo, Aster Panglima TNI Mayjen TNI Wiyarto, S.Sos., Askomlek Panglima TNI Marsda TNI Bonar H. Hutagaol, Danpom TNI Mayjen TNI Dodik Wijanarko, Kapuspen TNI Mayjen TNI Wuryanto, S.Sos., Pimpinan Pusat Muhamadiyah Prof. Dr. Dadang Khamad, Majelis Dikti Pimpinan Pusat Muhamadiyah Prof. Dr. M. Noor Rachman Hadjam, Rektor Universitas Muhamadiyah Jakatra Prof. Dr. Syaiful Bachri, S.H.,M.H., dan 1.212 Wisudawan/Wisudawati beserta keluarga.(TNI/bh/sya)



 
   Berita Terkait > Bhinneka Tunggal Ika
 
  Panglima TNI: Bhinneka Tunggal Ika Kekuatan Bangsa Indonesia
  Panglima TNI: TNI Garda Terdepan Menjaga Bhinneka Tunggal Ika
  ANBTI: Pemerintah Tidak Serius Mengatasi Konflik Agama
 
ads1

  Berita Utama
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

 

ads2

  Berita Terkini
 
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2