Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Eksekutif    
TNI
Panglima TNI: Sesko TNI Salah Satu Pilar Dalam Menjaga Eksistensi TNI
Monday 18 Nov 2013 17:45:02
 

Panglima TNI Jenderal Moeldoko pada upacara Penutupan Dikreg Angkatan ke-40 Sesko TNI TA. 2013, diikuti 104 siswa, TNI AD 49 orang, TNI AL 29 orang, TNI AU 21 orang, dan 5 orang dari mancanegara, yaitu Australia, Thailand, Aljazair, Singapura, dan India, Senin (18/11).(Foto: Ist)
 
BANDUNG, Berita HUKUM - “Pendidikan reguler Sesko TNI merupakan salah satu pilar dalam menjaga eksistensi TNI untuk mendukung masa depan bangsa”, demikian dikatakan Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko pada upacara Penutupan Pendidikan Reguler (Dikreg) Angkatan ke-40 Sekolah Staf dan Komando (Sesko) TNI TA. 2013, yang diikuti 104 siswa, terdiri dari : TNI AD 49 orang, TNI AL 29 orang, TNI AU 21 orang, dan 5 orang dari mancanegara, yaitu Australia, Thailand, Aljazair, Singapura, dan India, bertempat di Sesko TNI, Bandung, Senin (18/11).

Lebih lanjut Jenderal TNI Moeldoko mengatakan, Sesko TNI tidak hanya dituntut untuk melahirkan prajurit-prajurit cerdas dan siap melaksanakan tugas secara fisik, namun juga dituntut melahirkan prajurit generasi muda TNI yang berkepribadian kuat, kepemimpinan yang visioner, tangguh serta mampu, mengembangkan dan mengawal jatidiri, serta identitas TNI. “Selamat kepada para perwira siswa atas selesainya tugas menempuh pendidikan formal tertinggi TNI, dengan harapan segala ilmu, pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dapat diimplementasikan dalam pelaksanaan tugas”, tuturnya.

Dalam aplikasinya, Panglima TNI berharap peran para perwira dalam menjawab tantangan tugas TNI di masa mendatang dapat diuraikan sebagai berikut : Pertama, sebagai sumber daya TNI yang handal, perwira harus terus membangun kapasitas dan kapabilitas diri, yang diarahkan secara strategis untuk dapat menjawab pertanyaan, “akan kita bangun menjadi kekuatan yang bagaimana TNI?”, jawabannya tentu adalah “Menjadi TNI yang profesional, militan, solid berjatidiri kebangsaan Indonesia, berfalsafah dasar Pancasila, bersemangat patriotik, mampu menjadi kekuatan yang melindungi kepentingan nasional dan mampu berperan penting dalam percaturan global”. Kedua, sebagai moral force dan pemeran utama dalam kontrol sosial kehidupan prajurit, para perwira dituntut untuk menjadi insan yang berkualitas dan teladan bagi prajurit dan masyarakat. Sebagai perwira yang berkualitas harus melengkapi dirinya dengan tiga faktor pendukung, yakni kemantapan intelektual, kematangan emosional dan kesantunan dalam berperilaku.

Ketiga, sebagai penerus estafet kepemimpinan TNI, pada diri para perwira harus bersemayam suatu kesadaran struktural dan kultural, sehingga eksistensi dan kesiapan TNI dalam melaksanakan tugas senantiasa dapat dipertahankan. Keempat, tidak dapat dibantah dan dipungkiri lagi bahwa setiap bangsa yang mampu menguasai IPTEK dan IT, pastilah bangsa tersebut memiliki peluang dan kesempatan besar untuk memajukan bangsanya. Logika ini semakin kuat memberi alasan mengapa sebagai intelektual muda para perwira perlu berupaya optimal untuk senantiasa belajar dan menekuni bidang IPTEK dan IT sesuai lingkup tugas masing-masing.

Dalam kesempatan tersebut Panglima TNI menitipkan salam persahabatan kepada perwira mancanegara yang dapat menjadi narasumber dan penerus informasi tentang Indonesia secara benar dan proporsional.

Acara diakhiri dengan pemberian Piagam Penghargaan dan Tropy oleh Panglima TNI kepada Kolonel Inf Suharyanto, S.Sos, M.M, (Lulusan Terbaik), Kolonel PNB Doni Ernawan Taufan, MDS (Karya Tulis Terbaik), dan Kolonel AD Gaurav Rishi (Mancanegara) serta penyerahan Ijazah dan Sertifikat kepada seluruh siswa dan Istri Pasis Sesko TNI,(tni/bhc/sya)



 
   Berita Terkait > TNI
 
  Pengemudi Mobil Plat TNI Palsu Cekcok dengan Pengendara Lain Jadi Tersangka Pasal 263 KUHP
  Jenderal Maruli Simanjuntak Resmi Jadi Kepala Staf TNI AD
  Meutya Hafid: Utut Adianto Pimpin Panja Netralitas TNI Komisi I
  Komisi I DPR RI Sepakat Jenderal Agus Subiyanto menjadi Panglima TNI gantikan Laksamana Yudo Margono
  Aspek Netralitas Akan Jadi Sorotan Komisi I dalam RDPU Visi-Misi Calon Panglima TNI
 
ads1

  Berita Utama
Permohonan PKPU Makon Ditolak, Asianet Menghormati dan Mengapresiasi Putusan Pengadilan Niaga Jakpus

Komisi III DPR Minta Presiden Prabowo Tarik Jabatan Sipil Anggota Polri Aktif Usai Putusan MK

Gubernur Riau Abdul Wahid Jadi Tersangka KPK, Diduga Minta 'Jatah Preman' Rp 7 Miliar dari Nilai "Mark Up" Proyek Jalan

KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid

 

ads2

  Berita Terkini
 
Permohonan PKPU Makon Ditolak, Asianet Menghormati dan Mengapresiasi Putusan Pengadilan Niaga Jakpus

Komisi III DPR Minta Presiden Prabowo Tarik Jabatan Sipil Anggota Polri Aktif Usai Putusan MK

Gubernur Riau Abdul Wahid Jadi Tersangka KPK, Diduga Minta 'Jatah Preman' Rp 7 Miliar dari Nilai "Mark Up" Proyek Jalan

KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid

Viral Konten Dedi Mulyadi soal Sumber Air Aqua, Ini Klarifikasi AQUA

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2