Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Eksekutif    
TNI
Panglima TNI Tinjau Latihan Satgultor TNI di Batam
Tuesday 03 Dec 2013 01:01:15
 

Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko didampingi Kepala Staf Angkatan, Athan Singapura meninjau secara langsung Latihan Satgultor (Satuan Penanggulangan Teroris) TNI tahun 2013 di perairan Batam Kepulauan Riau, Sabtu (30/11).(Foto: Ist)
 
BATAM, Berita HUKUM - Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko didampingi Kepala Staf Angkatan, Athan Singapura dan beberapa Perwira Tinggi TNI dari masing-masing Angkatan, meninjau secara langsung Latihan Satgultor (Satuan Penanggulangan Teroris) TNI tahun 2013 dari geladak KRI Banda Aceh, di perairan Batam Kepulauan Riau, Sabtu (30/11).

Dalam peninjauan tersebut, Jenderal TNI Moeldoko dan rombongan melihat secara langsung aksi para prajurit TNI yang terlibat Latihan Satgultor TNI, yaitu : Satgultor 81/Kopassus, Denjaka/Marinir, Denbravo’90/Paskhas.

Dalam skenario latihan, bahwa ada kapal milik Indonesia yang dibajak oleh kelompok teroris di perairan Batam. Dengan profesional dari kekuatan Tri Matra (AD, AL, AU) serta didukung dengan manuver dari pesawat yang melakukan penerjunan di laut maupun di kapal sasaran, Sea Rider yang bergerak cepat mendekati sasaran, serta gerakan helikopter yang menerjunkan prajurit TNI ke sasaran, akhirnya teroris yang menguasai kapal dapat dilumpuhkan sekaligus menangkap gembong teroris dalam waktu singkat.

Latihan Satgultor TNI tahun 2013 melibatkan 406 personel TNI terdiri dari : 43 orang penyelenggara, 14 orang Kosatgas, 22 orang Sat-81, 30 orang Denjaka, 22 orang Denbravo’90 dan 275 orang unsur pendukung. Peralatan tempur yang digunakan, antara lain : 1 unit Hercules C-130, 2 unit Helly Bell TNI AL, 1 unit Cassa TNI AL, 1 unit KRI LPD, 4 unit Sea Rider, 6 unit Rubber Duck dan 10 unit PK SAR.

Setelah menyaksikan latihan aksi prajurit TNI, Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko secara resmi menutup latihan Satgultor TNI tahun 2013 dengan upacara militer di perairan Batam Kepulauan Riau, di geladak KRI Banda Aceh. Panglima TNI menyampaikan bahwa, membaca prediksi tantangan nasional kedepan, menuntut TNI untuk terus memelihara dan meningkatkan kesiapsiagaan, guna menghadapi berbagai trouble spot yang terjadi di berbagai wilayah Indonesia. “Sebagai bagian kekuatan TNI, Satgultor TNI harus memiliki kemampuan taktis dan strategis, serta mobilitas dan daya tempur yang efektif”, ujar Jenderal TNI Moeldoko.

Lebih lanjut Jenderal TNI Moeldoko mengatakan, Latihan Satgultor TNI harus dilakukan melalui latihan secara bertahap dan berlanjut dengan mengedepankan interoperability Sat-81, Denjaka dan Satbravo’90 serta unsur-unsur bantuan lainnya seperti unsur intelijen, baik pada aspek manajemen tempur, taktik dan strategi, dalam rangka mencapai nilai-nilai profesional, yaitu kehormatan, integritas, kepercayaan, keunggulan dan soliditas.

Sebelum mengakhiri amanatnya, Panglima TNI mengucapkan terima kasih kepada Direktur Gladi dan seluruh jajarannya yang telah menyiapkan latihan ini dengan baik, juga kepada Sat-81/Kopassus, Denjaka/Marinir dan Denbravo’90/Paskhas yang telah melakukan latihan ini dengan baik tanpa ada kecelakaan (zero accident). Panglima TNI juga menyampaikan pesan kepada peserta latihan agar meningkatkan latihan dari waktu ke waktu, tidak ada yang lain menjadi prajurit profesional hanya satu, “latihan dan latihan”.(tni/bhc/sya)



 
   Berita Terkait > TNI
 
  Pengemudi Mobil Plat TNI Palsu Cekcok dengan Pengendara Lain Jadi Tersangka Pasal 263 KUHP
  Jenderal Maruli Simanjuntak Resmi Jadi Kepala Staf TNI AD
  Meutya Hafid: Utut Adianto Pimpin Panja Netralitas TNI Komisi I
  Komisi I DPR RI Sepakat Jenderal Agus Subiyanto menjadi Panglima TNI gantikan Laksamana Yudo Margono
  Aspek Netralitas Akan Jadi Sorotan Komisi I dalam RDPU Visi-Misi Calon Panglima TNI
 
ads1

  Berita Utama
Permohonan PKPU Makon Ditolak, Asianet Menghormati dan Mengapresiasi Putusan Pengadilan Niaga Jakpus

Komisi III DPR Minta Presiden Prabowo Tarik Jabatan Sipil Anggota Polri Aktif Usai Putusan MK

Gubernur Riau Abdul Wahid Jadi Tersangka KPK, Diduga Minta 'Jatah Preman' Rp 7 Miliar dari Nilai "Mark Up" Proyek Jalan

KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid

 

ads2

  Berita Terkini
 
Permohonan PKPU Makon Ditolak, Asianet Menghormati dan Mengapresiasi Putusan Pengadilan Niaga Jakpus

Komisi III DPR Minta Presiden Prabowo Tarik Jabatan Sipil Anggota Polri Aktif Usai Putusan MK

Gubernur Riau Abdul Wahid Jadi Tersangka KPK, Diduga Minta 'Jatah Preman' Rp 7 Miliar dari Nilai "Mark Up" Proyek Jalan

KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid

Viral Konten Dedi Mulyadi soal Sumber Air Aqua, Ini Klarifikasi AQUA

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2