Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Eksekutif    
Presiden SBY
Pasca Insiden, Situs Presiden Akan Satu Alamat
Tuesday 05 Feb 2013 10:37:22
 

Bentuk website www.presidenri.go.id.(Foto: Ist)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Situs presiden RI bisa diakses di dua alamat berbeda, yaitu www.presidenri.go.id dan www.presidensby.info. Isi kedua situs tersebut sama, hanya saja berbeda domain.

Situs dengan akhiran "go.id" menggunakan domain lokal seperti kebanyakan situs pemerintah lain, sementara yang kedua memakai .info yang merupakan domain generik.

Nah, ke depannya, situs presiden RI hanya akan dimuat di alamat utama www.presidenri.go.id saja. Pengunjung yang masih mengunjungi alamat www.presidensby.info akan diberitahu agar mengarahkan peramban ke situs dengan domain .go.id itu.

"Kami tidak akan menutup situs www.presidensby.info, tapi akan dipasang pemberitahuan di dalamnya berikut 20 mirror domain lain yang ada," jelas praktisi IT yang juga mengelola situs presiden RI I Made Wiryana dalam percakapan telepon dengan Kompas Tekno, Senin (4/2) kemarin.

Ditambahkan olehnya, perubahan itu akan berlaku efektif mulai 1-2 hari ke depan.

Situs www.presidensby.info, menurut Made, tidak ditutup untuk mencegah kebingungan sebagian pengguna yang mengenal alamat ini sebagai website resmi presiden. "Buat membantu mereka yang sudah mem-bookmark situs itu," imbuhnya.

Fakta lain yang mendukung alasan tersebut, situs dengan akhiran domain .info itu sudah digunakan sejak lama sebagai domain sementara sebelum domain go.id tersedia untuk situs presiden sehingga sudah terlanjur dikenal oleh banyak pengguna.

Bukan Hanya SBY

Pertama kali muncul tahun 2006, situs www.presidenri.go.id adalah portal pertama yang menyajikan informasi seputar kegiatan-kegiatan Presiden Republik Indonesia.

Presiden di sini, menurut Made, tidak terbatas pada Susilo Bambang Yudhoyono yang sedang menjabat saja, tapi juga siapapun yang nantinya menduduki posisi orang nomer satu di Indonesia itu. "Jadi, sebenarnya bukan situs SBY, hanya saja beliau menjadi presiden pertama yang kegiatannya diinformasikan lewat situs ini."

Selain situs presiden RI, Made juga menangani situs resmi Kemenpora, Wakil Presiden, dan satu situs lagi di bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Pada 9 Januari lalu, situs www.presidensby.info, yang memuat konten sama dengan www.presidenri.go.id, sempat membuat heboh lantaran menjadi korban re-routing.

Akibatnya, pengguna internet yang mengunjungi situs tersebut dialihkan ke alamat IP lain. Mereka kemudian disambut pesan dari hacker sehingga tampak seolah-oleh laman beranda website yang bersangkutan telah mengalami perubahan tampilan (deface).

Menurut Made, server yang memuat website presiden tidak mengalami kerusakan karena hacker yang bersangkutan memang tidak menyerang situs tersebut, Demikian seperti yang dikutip dari kompas.com, pada Senin (4/2).(kmp/bhc/opn)



 
   Berita Terkait > Presiden SBY
 
  Presiden SBY Serahkan Dokumen 10 Tahun Pemerintahan ke Arsip Nasional
  Bertemu 20 Netizen, Ibu Ani: Ini Sore Yang Menyenangkan
  Presiden SBY Terima Pimpinan DPR, DPD, dan MPR-RI
  Minggu Terakhir, Presiden SBY ‘Beberes’ Kantor
  'Bapak Presiden dan Ibu Ani, Kami Selalu Merindukanmu…'
 
ads1

  Berita Utama
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

 

ads2

  Berita Terkini
 
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2