JAKARTA (BeritaHUKUM.com) – Polresta Metro Depok telah mengantongi identitas empat perampok serta pemerkosa Ros (40) di dalam angkot M-26 jurusan Kampung Melayu-Bekasi. Pelaku kini dalam buruan polisi.
"Ada empat orang. Identitas mereka sudah kami kantongi. Angkot itu sewaan. Kami sudah bentu dua tim untuk memburu dan menangkap para pelaku tindak kriminal tersebut,” kata Kasat Reskrim Polresta Metro Depok, AKP Febriansyah yang dihubungi wartawan, Kamis (15/12/2011).
Selain itu, lanjut dia, kepolisian juga telah menyebarkan sketsa wajah pelaku. Dari upaya ini, aparat sudah memastikan kemungkinan tertangkap hanya menunggu waktu. “kami yakin sebentar lagi bakal terungkap, karena itu masih terus kami kejar,” papar Febri.
Dalam kesempatan ini, perwira pertama (pama) Polri ini meluruskan kronologis sebenarnya dari peristiwa tersebut. Korban Ros dibuang pelaku di Tol Cibubur. Selanjutnya korban pun ditemukan Patroli Jalan Raya (PJR) Polda Metro Jaya. “Tak jauh dari Tol Cibubur itu ada pospol, lalu korban dibawa PJR ke sana,” jelas dia.
Sebelumnya Ros diperkosa pelaku di dalam angkot di kawasan Cikeas, Depok, Jawa Barat. Saat itu Ros akan membeli sayuran di Pasar Kemiri Muka, Beji, Depok pada Rabu (14/12) pukul 04.00 WIB. Sayuran itu akan dijual kembali di dekat rumahnya.
Ros pun menaiki angkot M-26 Kampung Melayu-Bekasi. Sopir angkot M-26 kebanyakan bertempat tinggal di kawasan Raden Saleh, Depok. Umumnya sopir M-26 melewati Pasar Kemiri Muka, Depok, sebelum menuju rute sesungguhnya.
Namun tidak jauh dari jalan Raden Saleh, pelaku yang duduk di belakang angkot menodongkan golok pada Ros. Sopir lantas memutar kendaraan ke arah Cilodong, dan melewati Jalan Raya Bogor. Lalu terakhir sopir membawa Rosmiati ke kawasan Cikeas, Cibubur, Jawa Barat.
Ros sempat teriak dan melawan. Akibatnya bahu kiri atas Ros terkena sabetan golok. Setelah itu Ros dibekap dan ditidurkan di tengah angkot.
Saat itulah Ros diperkosa seorang pelaku. Dalam keadaan angkot tetap berjalan itu, tiga rekan pelaku malah menyematinya. Dua orang rekan pelaku memegangi Ros dan satu lagi merupakan sopir. Setelah puas melampiaskan nafsu bejaknya itu, pelaku mengambil anting dan uang korban senilai Rp 500 ribu. Korban pon diturunkan di jalan tol sekitar Cibubur.(dbs/irw)
|