Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Eksekutif    
Muhammadiyah
Presiden RI: Saya Harap Muhammadiyah Terus Memberikan Pencerahan
Tuesday 04 Aug 2015 08:18:37
 

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, saat memberikan amanat Muktamar pada Pembukaan Muktamar ke-47 Muhammadiyah dan Muktamar Seabad ‘Aisyiyah, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (3/8).(Foto: Istimewa)
 
MAKASSAR, Berita HUKUM - Muktamar Muhammadiyah ke-47 di Makasar mengambil tema Gerakan Pencerahan Menuju Indonesia Berkemajuan. Melalui tema tersebut, Muhammadiyah bersama pemerintah dapat membangun Kebhinekaan dan kedamaian dunia, menjadi Islam yang Rahmatan lil Alamin serta terus memberikan pencerahan pada umat dan bangsa.

Demikian salah satu poin yang disampaikan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, saat memberikan amanat Muktamar pada Pembukaan Muktamar ke-47 Muhammadiyah dan Muktamar Seabad ‘Aisyiyah di Lapangan Karebosi, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (3/8).

Jokowi menambahkan, Muhammadiyah selama ini dikenal kaya gagasan, kaya kreativitas, dan banyaknya amal usaha yang tersebar dipelosok negeri, menjadikan Muhammadiyah cukup memberikan sumbangsih yang besar bagi Negara. “Sudah berapa banyak bayi lahir dari RS PKU Muhammadiyah, sudah berapa banyak manusia yang bersekolah di Muhammadiyah. Kami berterima kasih kepada Persyarikatan Muhammadiyah,” ungkapnya. Lebih lanjut menurut Jokowi, tantangan Muhammadiyah dan bangsa untuk ke depan sangat besar sehingga diperlukan kerja keras dari berbagai pihak.

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Rektor Universitas Muhammadiyah Malang, Muhadjir Effendy saat diwawancarai di salah satu televisi swasta mengatakan, gerakan pencerahan merupakan cerminan gerakan amar ma’ruf nahi munkar dengan spirit pembaharuan. Gerakan yang bertujuan untuk membuat suatu keadaan yang maju, dan menjadi lebih baik dari masa sebelumnya.

Dalam pembukaan Muktamar Muhammadiyah ke -47 dan Muktamar ‘Aisyiyah, Presiden RI Jokowi tampak didampingi beberapa Menteri jajaran Kabinet Kerja dan Pejabat Tinggi Negara. Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah juga lengkap didampingi Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah yang nampak mulai memasuki tempat pembukaan pukul 06.30 WITA. Penggembira Muktamar yang diperkirakan hingga ratusan ribu orang juga penuh di sisi selatan lapangan Karebosi.(muhammadiyah/bh/sya)



 
   Berita Terkait > Muhammadiyah
 
  Kalender Hijriah Global Tunggal: Lompatan Ijtihad Muhammadiyah
  Jusuf Kalla Sebut Pikiran Moderat Haedar Nashir Diperlukan Indonesia
  Tiga Hal yang Perlu Dipegang Penggerak Persyarikatan Setelah Muhammadiyah Berumur 111 Tahun
  106 Tahun Muhammadiyah Berdiri Tegak Tidak Berpolitik Praktis, Berpegang pada Khittah
  Siber Polri Tetapkan A.P Hasanuddin sebagai Tersangka Ujaran Kebencian terhadap Muhammadiyah
 
ads1

  Berita Utama
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi

 

ads2

  Berita Terkini
 
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

Anak 'Crazy Rich' Alam Sutera Pelaku Penganiayaan, Sudah Tersangka Tapi Belum Ditahan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2