Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
Demo Tolak Kenaikan BBM
Ratusan Lokasi Demonstrasi Warnai Indonesia
Wednesday 28 Mar 2012 00:08:21
 

Kisruh BBM berakhir ricuh bermula di Medan, Senin (26/3) kemudian merambat Selasa (27/3)ke Makkasar, Surabaya dan Jakarta. (Foto: Binsar Bakkara/AP)
 
JAKARTA (BeritaHUKUM.com) – Sejumlah demonstrasi mewarnai aksi Selasa, (27/3) hari ini. Data Markas Besar Kepolisian RI melangsir tercatat sebanyak 127 aksi yang tersebar di seluruh Indonesia.
Polda Jawa Timur sebanyak 24 kegiatan, Polda Metro Jaya 21 kegiatan, Polda Jawa Barat 18 kegiatan, Polda Sulawasi Selatan 9 kegiatan, Polda Sumatera Utara 8 kegiatan," jelas Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Saud Usman Nasution di Mabes Polri, Jakarta Selatan, melalui siaran persnya, di Gedung Humas Mabes Polri, Jakarta.

Ditambahkan Saud, dari data yang ada para demonstran akan menggerakan massa sebanyak 88.237 orang. Sedangkan untuk Polda Metro Jaya, ada 8.000 demonstran.
Adapun pantauan BeritaHUKUM.com terdapat 3 titik utama aksi terpusat di Ibukota dengan massa lebih dari 5.000 demonstran. Dan lebih dari 10.000 pendemo yang tersebar di Makkasar, Surabaya dan Jakarta.

Tiga Kota Besar Berakhir Ricuh

Aksi menolak kenaikan BBM bersubsidi yang dilakukan gabungan elemen, yaitu Konsolidasi Nasional Mahasiswa Indonesia (KONAMI) rencananya melakukan aksi unjuk rasa penolakan kenaikan harga BBM di Istana Merdeka. Namun, mereka dihadang oleh petugas di Jalan Medan Merdeka Timur. Pukul 16.30 hingga 18.30 berakhir ricuh.

Tiga personel aparat keamanan dari satuan Brimob mengalami cedera dalam bentrok dengan mahasiswa di sekitar Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, terkena lemparan bom molotov dari arah demonstran mahasiswa, Serta belasan orang Ditangkap Aparat, dalam aksi tersebut dua rekan wartawan dari TV One dan Global 7 mengalami kekerasan, aparat merampas kamera TV saat keduanya meliput aksi.

Kericuhan turut mewarnai kota Makkasar di simpang jalan Andi Pangerang Petta Rani dan Jalan Sultan Alauddin, demonstran terlibat aksi saling lempar batu dengan polisi di persimpangan Jalan sementara polisi melontarkan gas air mata. Suasana tegang terjadi di lokasi kericuhan pada pukul 14 hingga pukul 17 WIT, hingga berita ini diturunkan belum diketahui jumlah jatuhnya korban dari kedua belah pihak.

Sementara itu demo di Surabaya dilakukan beberapa elemen mahasiswa dan buruh yang tergabung dalam Aliansi Buruh Menggugat (ABM), Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) dan Forum Aksi Mahasiwa (FAM).

Lebih dari 1.000 massa berbaur di depan Gedung Negara Grahadi, Surabaya. Dengan berjalan kaki ke Grahadi, pengunjuk rasa nekad menutup jalan Gubernur Suryo. Aksi FAM dilakukan di gedung DPRD Jawa Timur. Akibatnya, kemacetan lalu lintas terjadi dimana-mana.

Aksi juga diramaikan dengan pembakaran ban dan menumpuk kayu di jalan raya utama Surabaya, yaitu Jalan Dharmawangsa dan Jalan Airlangga yang sebelumnya diblokade demonstran. Hingga berita ini diturunkan, kedua jalan utama dekat Kampus Unair telah dibuka kembali pada Sekitar pukul 15.00 Tak kurang 10 demostan mengalami luka-luka akibat tindakan representative dari sejumlah aparat dalam bentrokan di siang harinya. (dbs/bhc/boy)



 
   Berita Terkait > Demo Tolak Kenaikan BBM
 
  Demo Rusuh Di DPR, Negara Rugi Ratusan Juta, Polisi, Massa Dan Wartawan Luka-luka
  Jakarta Dan Riau Massa Beraksi Menutup Jalan
  Tujuh Belas Polisi Dan Dua Belas MahasiswaTerluka Akibat Bentrok Gambir
  Ratusan Lokasi Demonstrasi Warnai Indonesia
  Demo DPR Diwarnai Ketegangan
 
ads1

  Berita Utama
Mengapa Dulu Saya Bela Jokowi Lalu Mengkritisi?

Mudik Lebaran 2024, Korlantas: 429 Orang Meninggal Akibat Kecelakaan

Kapan Idul Fitri 2024? Muhammadiyah Tetapkan 1 Syawal 10 April, Ini Versi NU dan Pemerintah

Refly Harun: 6 Ahli yang Disodorkan Pihak Terkait di MK Rontok Semua

 

ads2

  Berita Terkini
 
Mengapa Dulu Saya Bela Jokowi Lalu Mengkritisi?

5 Oknum Anggota Polri Ditangkap di Depok, Diduga Konsumsi Sabu

Mardani: Hak Angket Pemilu 2024 Bakal Bikin Rezim Tak Bisa Tidur

Hasto Ungkap Pertimbangan PDIP untuk Ajukan Hak Angket

Beredar 'Bocoran' Putusan Pilpres di Medsos, MK: Bukan dari Kami

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2