Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Internasional    
Vietnam
Ratusan Tahanan Pusat Rehabilitasi Narkotika Vietnam Kabur
2016-10-25 05:51:19
 

Diperkirakan terdapat sekitar 200.000 pecandu narkotika di Vietnam dan 13.000 di antara mereka berada di pusat rehabilitasi.(Foto: Istimewa)
 
VIETNAM, Berita HUKUM - Polisi di Vietnam selatan masih memburu 200 lebih pecandu narkotika yang kabur atau melarikan diri dari pusat rehabilitasi yang wajib mereka jalani.

Lebih dari 500 tahanan melarikan diri dari pusat rehabilitasi narkotika di Provinsi Dong Nai, Minggu (23/10), dengan menggunakan tabung alat pemadam kebakaran dan tongkat untuk membobol tembok dan memecahkan jendela.

Pusat rehabilitasi itu menampung sekitar 1.500 tahanan -dan sebagian adalah para kriminal pengedar obat bius- atau dua kali lebih banyak dari kapasitasnya.

Media setempat melaporkan pihak berwenang sudah meminta warga agar tetap berada di dalam rumah dan mengunci pintu rumah untuk berjaga-jaga jika para tahanan melarikan diri ke kawasan pemukiman mereka.

Sebagian besar dari yang melarikan diri tersebut berhasil ditangkap kembali hari Senin (24/10) namun sekitar 200 lainnya masih buron.

Seorang perwira polisi mengatakan, sebagian tahanan yang buron mungkin sudah meninggalkan provinsi tersebut dengan menggunakan taksi.

Kelompok pegiat hak asasi internasional, Human Rights Watch, mengungkapkan keprihatinan atas kondisi pusat rehabilitasi narkotika wajib di Vietnam dan menuduh pemerintah menggunakan para tahanan sebagai buruh kerja paksa.

Pemerintah Hanoi membantah tuduhan itu dan menegaskan penyalahgunaan narkotika sudah berkurang karena program rehabilitasi yang ditempuh.

Bulan April, lebih dari 400 pecandu obat bius melarikan diri dari pusat rehabilitasi di Provinsi Ba Ria Vung Tau, juga di Vietnam bagian selatan, dan tahun 2014 ratusan lainnya lari dari pusat rehabilitasi Hai Phong.

Pihak berwenang memperkirakan terdapat sekitar 200.000 pecandu narkotika di Vietnam dan 13.000 di antara mereka berada di pusat rehabilitasi.(BBC/bh/sya)



 
   Berita Terkait > Vietnam
 
  Ratusan Tahanan Pusat Rehabilitasi Narkotika Vietnam Kabur
  Konglomerat Sepakbola Vietnam Dihukum
  Vietnam Bebaskan Dua Pembangkang
  Mantan Bankir Vietnam Dipenjara Seumur Hidup
  Banjir Tewaskan Puluhan Orang di Vietnam
 
ads1

  Berita Utama
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi

 

ads2

  Berita Terkini
 
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

Anak 'Crazy Rich' Alam Sutera Pelaku Penganiayaan, Sudah Tersangka Tapi Belum Ditahan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2