Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Kriminal    
Polisi Tewas
Rombongan Polisi Dihadang, Dua Brimob Tewas
Saturday 03 Dec 2011 20:43:59
 

Sejumlah personel kepolisian sedang melakukan patroli di kawasan pertambangan PT Freeport Indonesia (Foto: Ist)
 
JAKARTA (BeritaHUKUM.com) – Kelompok bersenjata kembali beraksi menyerang polisi di Distrik Mulia, Puncak Jaya, Papua. Dua anggota Brimob dari Satuan Gegana Polri tewas ditembak. Mereka dihadang penyerang di Kampung Wandigobak, saat akan membawa rekannya yang sakit dari pos polisi Nambut.

Kedua anggota yang tewas itu adalah Bripda Ferly dan Bripda Eko. Selain mereka, satu personel Den C Brimob Papua, Bripda Syukur, juga kena tembak pada bagian paha. Korban menjalani perawatan di RS Mulia. Evakuasi korban ke Jayapura belum bisa dilakukan, karena terganggu cuaca.

"Benar, pada Sabtu, 3 Desember 2011 sekitar pukul 15.00 WIT, telah terjadi penghadangan terhadap anggota Brimob yang baru pulang menjemput dua orang anggota Brimob yang sakit di Pos Tinggi Nambut," kata Kadiv Humas Polri, Irjen Pol. Saud Usman Nasution dalam pesan singkatnya yang diterima wartawan di Jakarta, Sabtu (3/12).

Menurut dia, peristiwa ini berawal dari rombongan Brimob yang baru pulang dari menjemput dua reannya yang sakit di pos Tinggi Nambut. Saat di tengah perjalanan, mereka dihadang. Penembakan pun terjadi. Sejumlah pelaku yang bersembunyi di pepohanan dengan leluasa menembaki pasukan polisi yang berada di tempat terbuka itu. “Pelaku melarikan diri dan petugas masih terus melakukan penyisiran dan pengejaran,” tandasnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun wartawan, rombongan penjemput itu sekitar 15 personel polisi. Dengan adanya dua polisi yang sakit itu, berarti 17 personel. Tiba-tiba mobil yang digunakan rombongan itu, dihadang kawanan tak dikenal di Kali Semen, Kampung Wandigobak, Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua.

Dari rombongan penjemput yang berjumlah 15 perseonel itu, dua tewas dan yang selamat 13 orang. Sedangkan satu anggota yang terkena tembakan itu adalah Bripda Syukur, salah satu dari dua polisi yang dijemput dari pos polisi Nambut. Para korban langsung dievakuasi ke RS Mulia.(mic/bie)



 
   Berita Terkait > Polisi Tewas
 
  Kapolda Jabar Pimpin Upacara Pemberangkat Jenazah Brigadir Nurul Affandi
  Siang Bolong, Anggota Polisi Tewas di Tembak
  Brigadir M Syarif Mappa, Dibunuh Kernet Metromini
  2 Pria Diamankan Terkait Tewasnya Anggota Brimob Brigadir M. Syarif
  Brigadir M Syarif Mappa, Anggota Brimob Tewas di Pasar Minggu
 
ads1

  Berita Utama
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

 

ads2

  Berita Terkini
 
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2