Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Eksekutif    
Presiden SBY
SBY: Indonesia Serukan Syria dan Dunia Mengambil Tanggung Jawab dan Segera Mengakhiri Konflik
Thursday 25 Apr 2013 21:44:46
 

Akun twitter resmi Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono .(Foto: @SBYudhoyono)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Konflik di Suriah yang telah berlangsung berbulan-bulan terus memakan korban jiwa, dan membuat sejumlah negara termasuk Indonesia prihatin dengan kondisi itu.

Untuk itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Kamis (25/4), lewat akun Twitter pribadinya @SBYudhoyono menyerukan kepada dunia internasional segera mengambil solusi damai untuk mengakhiri konflik yang berkepanjangan di Suriah tersebut.

Presiden SBY mengungkapkan, konflik yang saat ini terjadi di Syira telah melampaui batas, karena sudah banyak korban jiwa yang berjatuhan. Oleh karena itu, ia meminta supaya konflik ini segera dihentikan.

"Konflik dan tragedi kemanusiaan di Syria sudah melampaui batasnya. Korban sudah terlalu banyak & terus berjatuhan. *SBY*," tulisnya di @SBYudhoyono.

Lanjutnya, dunia saat ini, dinilainya, sudah gagal bersatu dan tidak bisa menemukan titik temu dalam mengakhiri tragedi yang saat ini terus terjadi di Syria tersebut.

"Sementara itu dunia gagal bersatu dan tidak bisa menemukan solusi utk mengakhiri tragedi kemanusiaan di Syria tersebut. *SBY*," ungkapnya.

Untuk itu, katanya, hari ini, saya atas nama Indonesia menyerukan kepada Syria dan seluruh dunia untuk segera mengambil tanggungjawab serta mengakhiri konflik yang belum berakhir itu, karena saya tidak ingin adanya korban yang berjatuhan lagi.

"Hari ini, atas nama Indonesia, saya serukan kepada Syria & dunia utk mengambil tanggung jawab & segera mengakhiri konflik. *SBY*," serunya.

Lebih kongkritnya lagi, masih kata SBY, Presiden Assad dan pihak oposisi, 5 negara veto DK PBB, Iran dan Turki, sampai saat ini juga belum bisa mencari solusi damai, serta duduk bersama dalam memecahkan masalah ini.

"Kongkritnya, Presiden Assad & oposisi, 5 negara pemegang veto DK PBB, Iran & Turki, bisa duduk bersama utk cari solusi damai. *SBY*," pungkasnya.

Kita ketahui bersama, Media sosial saat ini sudah diakui memiliki kekuatan yang besar dan tidak bisa lagi di anggap enteng dan kecil dalam manfaat dan pengaruhnya, untuk menyampaikan informasi dan berita kepada para pengguna internet di seluruh dunia dengan cepat.

Hal ini pula dilakukan oleh banyak tokoh dan pemimpin dunia, seperti juga oleh Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono. Akun yang baru diluncurkan Presiden SBY hanya dalam 12 hari lalu, Minggu (13/4), akun Twitter Presiden SBY ini sudah mendapat respon masyarakat dengan cepat pula, yakni ikut mem'Followers akun @SBYudhoyono ini, untuk dapat mendengar dan membaca langsung apa saja bunyi twit Presiden, yang hingga berita ini di tulis sudah ada 203 twit *SBY*, serta sudah mempunyai Pengikut/ followers 1.612.704.(bhc/opn)



 
   Berita Terkait > Presiden SBY
 
  Presiden SBY Serahkan Dokumen 10 Tahun Pemerintahan ke Arsip Nasional
  Bertemu 20 Netizen, Ibu Ani: Ini Sore Yang Menyenangkan
  Presiden SBY Terima Pimpinan DPR, DPD, dan MPR-RI
  Minggu Terakhir, Presiden SBY ‘Beberes’ Kantor
  'Bapak Presiden dan Ibu Ani, Kami Selalu Merindukanmu…'
 
ads1

  Berita Utama
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

 

ads2

  Berita Terkini
 
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2