Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Gaya Hidup    
Bola
Sepatu Hibrida Berbahaya bagi Pesepakbola
Sunday 29 Sep 2013 02:55:12
 

Pul atau gigi pada sepatu sepak bola dinilai bisa meruncing akibat terkikis saat bermain.(Foto: bbc)
 
INGGRIS, Berita HUKUM - Kepala eksekutif Asosiasi Pemain Sepak bola Profesional, PFA, Gordon Taylor mengatakan FIFA harus memeriksa kelayakan sepatu sepak bola menyusul sejumlah cedera yang dialami pemain. Taylor meyakini terlalu banyak pemain yang terluka akibat pul sepatu sepak bola hibrida, yang terbuat dari bahan campuran yang bisa menjadi tajam akibat terkikis oleh waktu.

Taylor meminta FIFA melakukan metode uji coba kelayakan dan keamanan sepatu sepak bola.
Dia memberi contoh insiden bulan lalu dimana penyerang Wayne Rooney menderita luka robek di kepala yang membuatnya absen di dua pertandingan penting kualifikasi Piala Dunia.

"Masalah dengan sepatu sepak bola disoroti adalah akibat luka yang dialami kepala Rooney, dekat dengan matanya," kata Taylor. "Tetapi ini juga sesuatu yang bisa berdampak bagi anak-anak yang bermain di taman-taman."

"Lima persen dari semua cedera robek terkait dengan pul sepatu sepak bola. Bukan angka yang tinggi, tetapi ini bisa menjadi ancaman serius. Jadi kita harus melakukan sesuatu."

Pul sepatu sepak bola hibrida pertama kali dirilis pada tahun 1996, dan pembuatannya semakin berkembang dengan sejumlah jenis campuran pul besi dan plastik.

'Gugatan hukum'

Cedera yang disebabkan oleh pul sepatu sepak bola ini bukanlah hal yang baru. Tahun lalu, Rooney juga pernah mengalami luka cedera kaki yang oleh Taylor disebut "sangat dekat dengan arteri utama."

Taylor menambahkan: "Kami telah berbicara dengan pembuat sepatu sepak bola. Mereka mengatakan tidak bisa melakukan uji coba kecelakaan seperti yang dilakukan dengan metode uji kecelakaan mobil, tetapi mereka melakukan uji coba pakai dan sobek.

"Pada saat ini peraturan terkait sepatu sepak bola adalah melalui wasit yang memeriksa keamanan. Saya rasa ini adalah waktu yang tepat untuk melakukan metode uji kelayakan dan keamanan yang layak."

Jika pemain sepak bola top tetap terluka akibat pul sepatu, Taylor meyakini akan ada gugatan hukum dalam waktu dekat.

Dia mengatakan: "Kita hidup di dunia yang sangat suka berperkara. Jika pemain mengalami cedera yang buruk yang membuat mereka cacat, maka ada kemungkinan konsekuensi hukumnya."

"Ini sangat tergantung pada kita dan pembuat sepatu sepak bola untuk menjamin bahwa mereka dalam kondisi yang aman, harus diingat bahwa ini adalah permainan kontak fisik."

Taylor meminta sepak bola mengikuti contoh yang dilakukan serikat rugby. Pada Agustus 2012, Dewan Rugby Internasional memperkenalkan peraturan baru terkait pakaian bertanding, termasuk penggunaan pul pada sepatu."

Dalam Pasal 4.3 aturan tersebut tertulis : 'pul sepatu pemain harus tidak lebih panjang dari 21 mm, dan harus tidak berbentuk tajam.'

Taylor akan membawa isu ini ke serikat pesepakbola internasional, FIFPro, dan menginginkan FIFA mengelurkan kebijakan kesehatan dan keselamatan yang baru.

Seorang juru bicara FIFA kepada BBC mengatakan: "Jika FIFPro mengangkat isu ini, FIFA akan mengkajinya."(bbc/bhc/sya)



 
   Berita Terkait > Bola
 
  Menang 5-2 Lawan Thailand, Timnas Sepakbola Indonesia Raih Medali Emas SEA Games 2023: Penantian 32 Tahun
  Sukamta Minta Indonesia Konsisten pada Amanat UUD 1945
  Korban Tragedi Kanjuruhan Gugat Jokowi hingga Arema, Tuntut Ganti Rugi Rp62 Miliar
  Mochamad Iriawan Diminta Mundur dari Ketua Umum PSSI
  Polisi Tetapkan 6 Tersangka, Kasus Tragedi Kanjuruhan Malang
 
ads1

  Berita Utama
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi

 

ads2

  Berita Terkini
 
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

Anak 'Crazy Rich' Alam Sutera Pelaku Penganiayaan, Sudah Tersangka Tapi Belum Ditahan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2