JAKARTA, Berita HUKUM - Sebelumnya, pada Sabtu (16/2) Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo telah menyatakan dukungannya terhadap pasangan nomor urut 5 Rieke Diah Pitaloka dan Teten Masduki dengan mengkampanyekan Rieke di Lapangan Rancaekek, Kabupaten Bandung.
Nah, tak hanya Jokowi, Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) pun juga menyatakan dukungannya bagi calon Gubernur Jawa Barat dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Rieke Diah Pitaloka untuk menjadi pemimpin Jawa Barat.
"Saya apresiasi Rieke yang sudah bekerja di DPR selama ini, khususnya keteguhan dia memperjuangkan masalah-masalah sosial. Saya menghargai dan mendukung apa saja yang baik. Ya bolehlah bila dibilang mendukung dia untuk Jawa Barat," kata Jusuf Kalla ketika ditanya mengenai sikapnya dalam mendukung pasangan Rieke-Teten dalam Pilgub Jabar saat ditemui di rumahnya di Jakarta, Kamis (21/2).
Calon Gubernur Jawa Barat Rieke Diah Pitaloka mengunjungi Jusuf Kalla. Ia mengatakan kunjungan tersebut untuk bersilaturahmi dan membahas masalah sosial terkait industri kantung darah.
"Saya datang ke sini terutama terkait dengan industri kantung darah. Untuk inisiatif ini saya yang meminta ketemu Pak JK karena ini memang industri yang mendesak, bukan hanya bagi Jabar tapi juga bagi Indonesia," kata Rieke.
Ketika ditanya apakah pertemuan tersebut bermaksud untuk menaikkan tingkat elektabilitas untuk meraih suara dalam Pilgub Jabar, Rieke hanya menjawab bahwa masalah industri kantung darah di Indonesia memang penting di luar persoalan Pilkada Jawa Barat.
"Dengan pertemuan ini kalo bisa menaikkan elektabilitas saya ya alhamdulilah. Kami kan juga tidak bisa pasang iklan banyak seperti orang lain. Tetapi ini (masalah industri kantung darah) memang isunya penting terlepas dari Pilkada Jabar," ujarnya.
Selain itu, JK mengungkapkan, secara pribadi dirinya mendukung Rieke dan menginginkan perubahan di Jawa Barat. Namun demikian, dia tidak bisa memastikan Rieke yang berpasangan dengan aktivis anti korupsi, (Teten Masduki) akan ke luar sebagai pemenang nantinya. "Rakyat Jawa barat yang menentukan," kata JK
Kemudian juga, terkait dukungan yang diberikan ke Rieke, diakui JK bersifat pribadi bukan atas nama Partai Golkar yang kini mengusung atau Yance atau Irianto MS.
"Boleh lah saya mendukung Rieke. Saya ini kan bicara pribadi," imbuhnya.
Namun, ditanya soal kemungkinannya mencalonkan diri dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2014, JK menolak berkomentar banyak. "Belum, belum. Itu nanti dibicarakan lagi," ujarnya singkat sambil tersenyum.
Sementara, dari sekian pertanyaan yang terlontar, ada saja yang menggelitik dan langsung direspons Wakil Presiden periode 2004-2009, khususnya kenapa Kalla tidak mendukung Yance, cagub Jabar dari Partai Golkar.
"Kau jangan provokasi lah. Bukan begitu. Ini kan selesai kampanye. Kami tidak kampanye lagi," seloroh Kalla yang mengenakan batik kuning lengan panjang, sambil melontarkan senyum.
Rieke yang berada di samping Kalla, langsung menanggapi pertanyaan provokatif tadi.
"Pak JK mendukung perubahan lebih baik untuk masyarakat," cetus Rieke.(dbs/bhc/opn) |