JAKARTA, Berita HUKUM - Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang amat pesat, telah memungkinkan terciptanya cara baru membaca dan memahami Al-Qur'an. Dengan bantuan aplikasi khusus, SmartQuran memenuhi kebutuhan masyarakat dalam memahami Al-Qur'an yang didukung berbagai refrensi ilmu agama dengan murah, komprenhensif, praktis dan mudah.
Kesadaran beragama Islam di Indonesia kian lama kian menggembirakan. Kita lihat pengajian dan majelis-majelis taklim/dzikir dibanjiri peserta dengan berbagai latat belakang pendidikan, sosial dan ekonomi. Harus ada dukungan pengadaan refrensi ilmu agama yang murah, komprenhensif, dan praktis untuk menunjang besarnya ghirah masyarakat dalam ber-Islam. Alhamdulillah, dengan izin dan karunia Allah SWT, kami membuat SmartQuran guna memenuhi kebutuhan tersebut," papar ustadz Haikal Hassan, salah seorang pelopor SmartQuran,kepada Wartawan, di Jakarta, Senin (22/07).
Menurut cendekiawan muda Islam ini, SmarQuran bukanlah Al-Qur'an digital, bukan pula Al-Qur'an cetakan (mushaf) biasa. SmarQuran adalah sistem pelayanan baru untuk berinteraksi denga kalam Allah SWT. Pada mushaf SmarQuran terdapat QR-Code di setiap akhir ayatnya yang memudahkan akses ke banyak sumber ilmu agama secara mudah dan praktis.
SmartQuran adalah mushaf Al-Qur'an plus yang dilengkapi aplikasi smartphone agar masyarakat umum mampu mengakses khazanah pemaknaan Al Quran yang sangan luas. Hal ini dimungkinkan karena SmartQuran mengusung inovasi berbasis teknologi internet dan smartphone. Dengan memindai QR-Code pada akhir setiap ayat di mushaf SmartQuran, pembaca dapat menggali khazanah wahyu yang sangat luas dan dalam.
Pertama di Dunia
Sedikitnya ada tujuh kemudahan pada SmartQuran edisi perdana. Yaitu, terjemah Kemendag edisi terbaru (2010), terjemah ke dalam bahasa Inggris, asbabun nuzul, tafsir Al Muyassar, tafsir Jalalain, statistik per ayat, dan bacaan murotal per ayat.
SmartQuran merupakan mushaf Al-Qur'an pertama didunia yang mampu berinteraksi dengan smartphone dan internet. Sebagai bentuk rasa syukur, penerbit SmartQuran PT Ahada Imaji Qreanova memberikan royalti 10 persen atas penjualan SmarQuran untuk pengembangan dakwah terkait Al-Qur'an," jelas Haikal.
Sementara itu Syarif Niskala, seorang pelopor SmarQuran lainya menjelaskan, SmarQuran diperkaya dengan 24.464 konten teks, 6.236 konten audio, dan 12.464 konten angka. Dengan kandungan seperti itu, produk ini sangat membantu pembacannya dalam menjelajahi lautan hikmah dan pesan ayat Al-Qur'an semudah menekan tombol. Setiap saat dapat membaca puluhan ribu tafsir ayat cukup Smartphone Anda.
Dia menambahkan, teknologi yang diusung juga SmartQuran memungkinkan pembacanya berbagai kepada pihak lain dengan cara memosting terjemah Al-Qur'an ke twitter dan Facebook. Pengguna cuma perlu membeli mushaf SmartQuran. Sedangkan semua konten dan keunggulannya gratis seumur hidup.
Untuk menikmati berbagai keunggulan tersebut, pengguna hanya perlu melakukan beberapa tahapan mudah. Pertama, unduh dan isntall aplikasi SmartQuran di Play Store (Android) atau BlackBerry World.
Gunakan ke word SmartQuran. Kedua, lakukan registrasi via aplikasi (user name, email, nomor hp). Ketiga, memiliki mushaf SmartQuran. Kempat, pindai QR-Code aktivasi pada bagian belakang cover mushaf. Kelima, pindai QR-Code pada ujung ayat untuk mengetahui 7 kebaikan yang disiapkan SmartQuran.
Sementara itu smartphone yang digunakan harus memenuhi persyaratan memiliki kamera 5 mega pixel keatas (fitur autofokus,lebih bagus) dan mampu terkoneksi ke internet. Jika OS Android, minimal Giner bread (2-3). Dan untuk OS BlackBerry, minimal versi 5. Sedangkan aplikasi SmartQuran untuk smratphone OS BB 10,Apple dan Windows phone sedang dalam proses dikembangkan dan diharapkan selesai dalam waktu dekat.(bhc/put/rat) |