Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Politik    
Kapolri
Soal Calon Kapolri, Presiden Jokowi: Ada Proses Hukum Yang Harus Kita Hormati
Friday 30 Jan 2015 07:21:00
 

Presiden Jokowi melepas kepergian Prabowo Subianto seusai keduanya bertemu di Istana Bogor, Jabar, Kamis (29/1).(Foto: setkab.go.id)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Terkait dengan proses pengangkatan calon Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri), Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan, ia harus menghormati proses-proses hukum yang ada, karena sekarang ini ada proses pra peradilan.

“Ya semuanya harus dihormati. Tidak mungkin saya mengintervensi kesana. Jadi ya ditunggu,” kata Jokowi dalam keterangan pers seusai bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, di Istana Bogor, Jabar, Kamis (29/1).

Presiden mengaku menerima masukan banyak sekali, termasuk dari Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), terkait pengangkatan calon Kapolri maupun konflik antara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan Polri.

Masukan-masukan tersebut, kata Presiden, semua sudah ia tampung. “Saya ngerti semuanya. Suatu saat akan kami putuskan,” katanya.

Presiden Jokowi meminta agar wartawan tidak terus mengejar-ngejar dirinya menyangkut penyelesaian masalah KPK dan Polri itu, sebab ada proses hukum yang harus dihormati.

“Jadi orang yang sabar,” pesan Presiden Jokowi.

Soal Pencak Silat

Mengenai pertemuannya dengan Prabowo Subianto, Presiden Jokowi mengatakan, bahwa mantan calon presiden itu menyampaikan memberikan dukungan penuh kepada pemerintahan yang sekarang.

Yang kedua, lanjut Presiden Jokowi, Prabowo Subianto juga menyampaikan mengenai federasi silat dan Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia yang nantinya bulan Februari akan bertemu dengan dirinya di Istana. “Cuma dua hal itu yang disampaikan beliau,” ujarnya.(Setkab/ES/bhc/sya)



 
   Berita Terkait > Kapolri
 
  Kapolri: Layani dan Lindungi serta Perhatikan Rasa Keadilan Masyarakat
  Kapolri Bilang 'Potong Kepala', Ditambahin Kapolda Metro: Saya 'Blender' Sekalian
  Program 100 Hari Presisi Kapolri, Prakasa Asabels Nusantara Giatkan Layanan Ambulans Gratis untuk Masyarakat
  100 Hari Kerja Kapolri Jenderal Listyo Dinilai Berperan Penting dalam Pemulihan Ekonomi Nasional
  Romo Benny Apresiasi 100 Hari Kerja Kapolri: Penyelesaian Masalah Intoleransi dengan Penegakkan Hukum
 
ads1

  Berita Utama
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

 

ads2

  Berita Terkini
 
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2