JAKARTA, Berita HUKUM - Innalillahi wa Inna ilaihi rojiuun, Indonesia kehilangan seorang Sutradara, Chairul Umam meninggal dunia di Ruang ICU Rumah Sakit Islam, Pondok Kopi, Jakarta Timur, sekitar pukul 15:18 WIB sore masuk waktu Ashar.
"Jadi pas masuk waktu Ashar, Papa sudah tidak ada," kata Aulia Akbar kepada BeritaHUKUM.com di rumah kediaman Almarhum Chaerul Umam, di Komplek Pengadilan, Duren Sawit G4, Jakarta Timur, Kamis (3/10).
Anak ketiga Chairul Umam ini terlihat tabah dan berterima kasih kepada ratusan orang, baik itu para tetangga, keluarga, media massa, aktor dan artis yang hingga berita ini diturunkan masih terus berdatangan.
"Papa sebelumnya memang sempat karena stroke. Daya tahan tubuh berkurang karena usia. Dua minggu dirawat di rumah sakit. Terima kasih kepada semua orang yang telah hadir membesuk," ujar Aulia bersedih.
Nunuk, istri Chaerul Umam nampak sabar menemani jenazah suaminya, sembari membaca ayat- ayat suci Al Quran. Demikian juga Putri Chaerul anak pertama dan Putra Chaerul anak kedua Chaerul Umam, terlihat bersabar dengan kepergian Papa mereka.
Chairul Umam menghembuskan nafas terakhir dalam usia 70 tahun, meninggalkan banyak karya sejak menjadi mulanya menjadi aktor teater dan puluhan judul film dan sinetron yang dia tangani.
Sutradara film maupun serial terbaik ini, memperkaya Festival Film Indonesia, seperti karyanya, Al Kautsar, Kejarlah Daku Kau Kutangkap, Ramadhan dan Ramona, memborong hampir seluruh Piala Citra, FFI 1992, FFI terakhir di era Orde Baru.
Didi Petet, satu diantara kawan karib Chairul Umam, mengungkapkan kesedihannya pada malam ini. "Bersedih dengan kepergian Chairul Umam, tiga bulan yang lalu kami masih sempat bergurau ya, saya tidak ada prasangka apa-apa," kata Didi.(bhc/mdb) |