Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Eksekutif    
TNI
TNI Selenggarakan Seminar Bersama dengan Swedish Defence University dan SAAB
2017-03-29 19:15:53
 

Ilustrasi. Aspers Panglima TNI Marsda TNI Bambang Samoedro, S.Sos., M.M bersama Atase Pertahanan Swedia untuk Indonesia Commander Kenneth Raum.(Foto: Istimewa)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Aspers Panglima TNI Marsda TNI Bambang Samoedro, S.Sos., M.M bersama Atase Pertahanan Swedia untuk Indonesia Commander Kenneth Raum, perwakilan Swedish Defence University Mr. Stefan Silversklold dan Deputy Head Saab of Indonesia Mr. Lars Nielsen membuka seminar bersama TNI dengan Swedish Defence University dan Saab AB Swedia di Balai Wartawan Puspen TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (29/3).

Aspers Panglima TNI bertindak selaku ketua penyelenggara pendidikan luar negeri bagi personel TNI, yang salah satu tugas dan tanggung jawabnya adalah menjajaki kemungkinan pembukaan program-program pendidikan dengan negara sahabat.

Swedish Defence University adalah institusi pendidikan yang berada di bawah Kementerian Pertahanan Swedia yang bertugas untuk melaksanakan pengkajian dan penelitian konsep pertahanan dan implementasi dalam pembangunan alutsista bagi Swedia. Sedangkan Saab AB Swedia merupakan salah satu industri pertahanan strategis yang telah banyak memproduksi alutsista untuk matra darat, laut dan udara dengan kemampuan teknologi yang tinggi. Bersama pemerintah Swedia, kedua institusi tersebut mengembangkan sebuah konsep "Triple Helix" untuk mensinergikan kerjasama di antara ketiganya.

Sebagai upaya kelanjutan untuk menjembatani hubungan baik antara Swedia dan Indonesia maka Perusahaan pertahanan dan keamanan Swedia (Saab) menunjukan komitmen transfer teknologi dengan memberikan 20 beasiswa dalam tingkatan pasca sarjana yang diberikan kepada para akademisi dari TNI dan Industri pertahanan Nasional.

Dalam kesempatan tersebut Aspers Panglima TNI bersama Deputy Head Saab of Indonesia Mr. Lars Nielsen menandatangani Letter Of Agreement (LoA) mengenai kerjasama pemberian beasiswa pendidikan pasca sarjana dari Saab AB. Seminar dan LoA ini merupakan implementasi dari tindak lanjut kerjasama Kementerian Pertahanan RI dan Kementerian Pertahanan Swedia.

Tema dari seminar bersama ini adalah "Scenario and Forecasting Technology" yang bertujuan untuk memberikan gambaran tentang perkembangan teknologi pertahanan dewasa ini serta bagaimana perencanaan untuk mendesain teknologi pertahanan dimasa mendatang.

Materi yang disampaikan dalam seminar TNI antara lain adalah Long Term Defence Planning and Technology Forecasting oleh Mr. Stefan Silverkold dari Swedish Defence University dan Mr. Andres Foyer dari Saab AB serta Dr. Andi Widjajanto S.Sos., M.Sc. Untuk peserta kegiatan seminar adalah para perwira menengah perwakilan dari Satker Mabes TNI maupun Mabes Angkatan berjumlah 60 orang.(TNI/bh/sya)



 
   Berita Terkait > TNI
 
  Pengemudi Mobil Plat TNI Palsu Cekcok dengan Pengendara Lain Jadi Tersangka Pasal 263 KUHP
  Jenderal Maruli Simanjuntak Resmi Jadi Kepala Staf TNI AD
  Meutya Hafid: Utut Adianto Pimpin Panja Netralitas TNI Komisi I
  Komisi I DPR RI Sepakat Jenderal Agus Subiyanto menjadi Panglima TNI gantikan Laksamana Yudo Margono
  Aspek Netralitas Akan Jadi Sorotan Komisi I dalam RDPU Visi-Misi Calon Panglima TNI
 
ads1

  Berita Utama
Permohonan PKPU Makon Ditolak, Asianet Menghormati dan Mengapresiasi Putusan Pengadilan Niaga Jakpus

Komisi III DPR Minta Presiden Prabowo Tarik Jabatan Sipil Anggota Polri Aktif Usai Putusan MK

Gubernur Riau Abdul Wahid Jadi Tersangka KPK, Diduga Minta 'Jatah Preman' Rp 7 Miliar dari Nilai "Mark Up" Proyek Jalan

KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid

 

ads2

  Berita Terkini
 
Permohonan PKPU Makon Ditolak, Asianet Menghormati dan Mengapresiasi Putusan Pengadilan Niaga Jakpus

Komisi III DPR Minta Presiden Prabowo Tarik Jabatan Sipil Anggota Polri Aktif Usai Putusan MK

Gubernur Riau Abdul Wahid Jadi Tersangka KPK, Diduga Minta 'Jatah Preman' Rp 7 Miliar dari Nilai "Mark Up" Proyek Jalan

KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid

Viral Konten Dedi Mulyadi soal Sumber Air Aqua, Ini Klarifikasi AQUA

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2