JAKART, Berita HUKUM - Mengawali tahun 2013, PT Pembangunan Jaya Ancol, Tbk (PJA), perusahaan pengembang kawasan wisata terpadu Ancol Taman Impian menggelar Lomba Foto dan Karya Tulis Ancol 2013 berhadiah total Rp 250 juta lebih. Mengambil tema “Mewujudkan Ancol Sebagai Ikon Wisata Edukasi”, lomba ini terbuka untuk diikuti kalangan pelajar (SMP dan SMA), khalayak umum (mahasiswa dan kalangan profesional), dan wartawan.

Khusus untuk pelajar, mahasiswa, serta kalangan profesional, karya foto yang dapat dilombakan merupakan foto yang diambil selama periode 16 Januari 2012 - 28 Februari 2013. Karya foto harus mengenai objek atau kegiatan di dalam lingkungan Ancol Taman Impian dan paling lambat sudah diterima panitia pada 15 Maret 2013

Sedangkan untuk lomba karya tulis, tulisan dapat berupa pengalaman menarik atau mengenai ide-ide baru terkiat dengan objek atau kegiatan rekreasi di dalam lingkungan Ancol Taman Impian. Tulisan yang dilombakan paling lambat sudah diterima panitia pada 30 Maret 2013.

Sementara untuk wartawan, karya yang dilombakan tidak harus foto yang sudah dipublikasikan di media dan pengiriman karya foto paling lambat sudah diterima panitia pada 15 Maret 2013. Khusus untuk tulisan, karya tulis harus dimuat di media baik cetak maupun online atau setidaknya di blog dengan waktu pemuatan 16 Januari – 30 Februari 2013 dan paling lambat sudah diterima panitia pada 30 Maret 2013.

Direktur Utama PJA, Ir. Budi Karya Sumadi mengatakan, eksistensi Ancol Taman Impian sebagai kawasan wisata terpadu dan terbesar di Asia Tenggara saat ini dan upaya menjadi salah satu tujuan wisata pilihan kelas dunia melatarbelakangi digelarnya Lomba Foto dam Karya Tulis Ancol 2013 ini. Sebagai sebuah kawasan wisata terpadu, Ancol tidak hanya menjadi tempat wisata semata melainkan pula sebagai tujuan rekreasi yang edukatif.

“Ancol Taman Impian telah menyediakan sarana yang memberikan kesenangan kepada masyarakat, akan tetapi belum memiliki arti penuh jika belum disertai dengan muatan pembelajaran. Melalui penylenggaraan lomba ini kami ini juga ingin menegaskan komitmen Ancol yang tetap peduli terhadap kebutuhan masyarakat akan rekreasi bersifat menghibur namun mendidik dan menjadi kawasan wisata berbasisi edutainment,” katanya.

Ancol sendiri lanjut Budi Karya, berharap awareness masyarakat terhadap Ancol sebagai kawasan wisata yang sarat dengan unsur edukasi makin meningkat melalui penyelenggaraan lomba ini. Selain dapat menambah pengetahuan para pengunjung, terutama anak-anak, Ancol adalah sebuah kawasan wisata yang juga mampu membangun daya kognitif siswa untuk lebih terampil dalam menambah kemampuan mengingat, memahami, menerapkan serta menciptakan daya kretifitas.

“Ancol juga ingin membangun kultur belajar kreatif itu menyenangkan dan sambil berwisata kita dapat belajar kreatif. Melalui lomba ini kami sangat berharap bisa mendapatkan masukan serta menjaring ide dan inspirasi baik dari media maupun masyarakat yang bermanfaat bagi pengembangan Ancol ke depan,” tutur Budi Karya.

Penjurian Lomba Foto dan Karya Tulis Ancol 2013 akan dilakukan selama periode 1 – 30 April 2013. Sebelumnya, panitia lomba akan melakukan verifikasi dan seleksi awal terhadap seluruh karya yang masuk untuk mendapatkan 25 karya di masing-masing jenis lomba dan kategori.

Dari 25 karya yang lolos seleksi awal tersebut, Dewan Juri yang terdiri atas Oscar Motuloh (Ketua), Jay Subiyakto dan Kemal Jufri untuk karya foto, serta Yayat Supriyatna (Ketua), Nirwono Yoga dan Moh Sobari untuk karta tulis kemudian akan menentukan nama-nama pemenang untuk masing-masing jenis lomba dan kategori. Pengumuman nama-nama pemenang lomba akan di informasikan melalui iklan di media cetak dan social media.(bhc/rls/rat)