Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Internasional    
Tunisia
Tersangka Pembunuh Chokri Belaid Ditangkap
Wednesday 27 Feb 2013 11:27:48
 

Chokri Belaid.(Foto: Ist)
 
TUNISIA, Berita HUKUM - Pihak berwenang Tunisia menangkap empat tersangka yang terlibat dalam pembunuhan tokoh oposisi Chokri Belaid, Selasa (26/2).

Namun orang yang dianggap sebagai pembunuhnya yang sudah diidentifikasi aparat keamanan masih buron.

"Pembunuhnya sudah diidentifikasi dan sedang dikejar," tutur Menteri Dalam Negeri Ali Larayedh, yang sudah ditunjuk menjadi perdana menteri untuk menggantikan Hamadi Jebali, yang mengundurkan diri.

Dalam konferensi pers yang disiarkan secara nasional, Larayedh menambahkan bahwa aparat keamanan berhasil mempersempit tersangka pembunuh menjadi sekelompok individu.

Lokasi pembunuhan Belaid sudah lebih dulu diawasi oleh kelompok pembunuh, yang disebut mempunyai hubungan dengan "kelompok agama garis keras".

Keempat yang ditangkap itu adalah warga Tunisia berusia 26 hingga 34 tahun, sedang identitas pembunuh yang buron masih belum diungkapkan.

Menuntut penyelidikan lebih lanjut

Laporan-laporan menyebutkan keempat tersangka antara lain berperan memantau tempat lokasi pembunuhan dan juga gerak gerik Belaid.

Seorang di antara mereka disebut mengaku menjadi sopir yang membawa pembunuh ke tempat peristiwa pada hari pembunuhan.

Chokri Belaid ditembak mati, Rabu 6 Februari, di luar rumahnya ketika sedang dalam perjalan menuju kantor.

Pembunuhannya mendorong krisis politik yang membuat Hamadi Jebali mundur dari jabatan perdana menteri setelah partai pendukung koalisi keluar dari pemerintah.

Penangkapan empat orang tersangka ini disambut baik oleh istri Belaid, Khalfaoui, yang mengharapkan penyelidikan lebih lanjut.

"Bagus bisa mengetahui siapa yang melaksanakannya namun bagi saya yang lebih penting adalah siapa yang memerintahkannya," tutur Khalfaoui Belaid kepada Radio Europe 1 saat berkunjung ke Paris.

Chokri Belaid merupakan politisi yang kerap mengkritik pemerintah pimpinan partai beraliran Islam, Ennahda, yang berkuasa lewat pemilihan umum demokratis setelah jatuhnya Presiden Zine al-Abedine Ben Ali lewat revolusi rakyat.(bbc/bhc/mdb)



 
   Berita Terkait >
 
 
 
ads1

  Berita Utama
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

 

ads2

  Berita Terkini
 
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2