JAKARTA, Berita HUKUM - Kegerahan setiap ormas muslim yang terjadi dalam kasus penistaan Al Quran yang justru dianggap sepele oleh pihak Pemerintah, dengan membiarkan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) bebas tanpa ditahan. Ribuan massa ummat dari seluruh Indonesia akan mengelar aksi Bela Islam pada. Jumat 4 November besok di Istana Negara Jakarta.
Dan kali ini Badan Koodinasi Muballigh Se-Indonesia dengan ketua umumnya Dr. Ali Mochtar Ngabalin, M.Si mengatakan jika mereka juga merasa jika pantas untuk menurunkan anggota mereka dari seluruh Jakarta untuk hadir dalam aksi demo damai.
"Saya diskusi dengan kawan-kawan bahwa ini sudah masuk dalam ranah hukum, dan ini harus diselesaikan secara hukum, agar kepercayaan para ulama, habaib, ustad kepada institusi kepolisian kembali," ujar MA Ngabalin, dalam jumpa pers dengan pihak media di Sofyan Hotel Betawi Jalan Cut Meutiah, Gambir, Kamis (3/11).
Ngabalin menyampaikan bahwa, dirinya juga akan ikut turun, sementara Hutomo Mandala Putra atau yang dikenal Tommy Soeharto putra mantan Presiden Republik Indonesia ke-2 Soeharto selaku Ketua Dewan Pembina Bakomubin dipastikan akan turun dalam aksi besok.
"Saya sudah koordinasi dengan mas Tommy bahwa besok beliau akan ikut hadir dalam aksi besok bersama kami," ujar Mochtar Ali Ngabalin dalam sesi tanya jawab atas pertanyaan dari pembawaberita.(***/ian/konfrontasi/bh/sya) |