SAMARINDA, Berita HUKUM - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bekerja sama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda menggelar acara “KPK Integrity Fair” yang berlangsung pada 5 - 7 Oktober 2012, di Gelanggang Olah Raga (GOR) Segiri, Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
Kegiatan yang bertajuk “Mewujudkan Samarinda Berintegritas, Menuju Indonesia Yang Bermartabat, ini merupakan upaya KPK untuk mengkampanyekan secara masif nilai - nilai integritas yang penting diadopsi oleh masyarakat, terutama yang berkaitan dengan upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi. “Melalui Integrity Fair ini, KPK mengajak berbagai kalangan masyarakat untuk berpartisipasi meningkatkan integritas diri masing - masing”, ujar Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto didampingi Wakil Wali Kota Samarinda Nusyirwan saat membuka pameran.
Integrity Fair menampilkan berbagai stan dinas pemerintah kota, layanan publik baik dari instansi vertikal maupun horizontal, BUMN / BUMD, dan instansi lainnya. Bambang menambahkan, Integrity Fair dimaksudkan untuk mendorong dan menggerakkan partisipasi serta peran aktif masyarakat dalam bentuk kegiatan secara langsung.
Masyarakat bisa mengontrol program yang dijanjikan oleh layanan publik sekaligus memberikan masukan. Selain mendapatkan layanan publik secara langsung dilokasi. Harapannya, masyarakat dan instansi layanan publik mengedepankan integritas dan bersama - sama mencegah korupsi dengan tidak berperilaku koruptif.
Kondisi layanan publik saat ini, diakui Bambang, masih belum memenuhi harapan masyarakat. KPK ingin manfaat pemberantasan korupsi dirasakan langsung oleh masyarakat melalui layanan publik yang berintegritas. Layanan publik yang baik, tambah Bambang, harus dapat memberikan kepastian proses, waktu, dan biaya bagi pengguna layanan. “Untuk itu, KPK mendorong layanan publik untuk terus meningkatkan kinerja dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat”, imbuhnya.
Tanamkan Integritas lewat Dongeng
Selain pameran layanan instansi publik, Integrity Fair juga diisi dengan berbagai kegiatan lain, diantaranya pentas musik bernuansa sosial, pagelaran seni budaya lokal, dan pemutaran film bertemakan anti korupsi.
Sementara khusus untuk anak - anak, diselenggarakan kegiatan mendongeng bertemakan integritas serta berbagai permainan menarik yang secara tidak langsung dapat menumbuhkan pemahaman dan pengetahuan si kecil tentang pemberantasan korupsi. “Memupuk kesadaran dan pemahaman sejak usia dini akan bahaya korupsi sangat penting. Sekaligus dapat menumbuhkan integritas dalam diri. Penanaman integritas dapat dilakukan melalui aneka pendekatan, salah satunya melalui permainan dan dongeng bernuansa integritas dan antikorupsi”, tandas Bambang.
Integrity Fair, merupakan salah satu rangkaian program pencegahan yang dilakukan KPK sejak 2011. Untuk 2012, selain di Samarinda, Integrity Fair dilaksanakan di dua kota lain, yakni Pontianak dan Yogyakarta.(kpk/bhc/opn)
|