JAKARTA, Berita HUKUM - Kelanjutan kepemilikan saham 7 persen atas divestasi saham Newmont masih mengambang. Keputusan akan ditentukan dalam pembahasan di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) terkait dengan pembelian saham 7 persen tersebut.
Agus Martowardojo, Menteri Keuangan RI, mengatakan bahwa kepemilikan saham 7 persen milik Newmont masih menjadi prioritas pemerintah.
"Masih menjadi prioritas kami dan meskipun kami kalah di MK, pemerintah akan memperjuangkan lagi", katanya di BPPK, Jakarta (08/09).
Ia mengatakan bahwa pemerintah wajib memperjuangkan hal ini. Sebab menurutnya, hal inilah yang akan berpengaruh terhadap pengelolaan perusahaan tambang asing di indonesia pada beberapa waktu ke depan.
"Meskipun pihak asing, bukan berarti kita akan mendikte mereka, namun kita mau menyeimbangan prinsip pengelolaan tambang asing yang mampu mengakomodir kepentingan nasional dan asing", jelasnya.
Namun, ia menolak menyebutkan bagaimana usaha pemerintah dalam melobi DPR menjelang batas perjanjian jual beli (sales and purchase agremment) saham Newmont oleh pemerintah melalui Pusat Investasi Pemerintah (PIP) yang bertenggat sampai dengan 25 Oktober 2012.
"Saya gak bisa sebutkan namun, saya kira Newmont masih menjadi prioritas kamilah", jelasnya sambil bergegas menuju mobilnya, Demikian seperti yang dikutip dari tribunnews.com, pada Sabtu (8/9).(tbn/bhcrby) |