Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Kriminal    
Kecelakaan
Akibat Pecah Ban Nyawa Pardi Melayang Dihantam Mopen Jumbo
Sunday 22 Dec 2013 23:16:43
 

Korban Kecelakaan saat mendapat perawatan pada ruang Unit Gawat Darurat (UGD), Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Langsa.(Foto BH/kar)
 
ACEH, Berita HUKUM - Mobil Penumpang (Mopen) jenis Jumbo dari perusahaan Nasabe BL 7677 FL berangkat dari langsa menuju Julok kabupaten Aceh Timur, Minggu (22/12) sekitar pukul 14.30 Wib, mengalami kecelakaan maut di jalan lintas Sumatera-Aceh, tepatnya di Dusun Tualang Gampoeng Bayeun Keude Kecamatan Rantau Selamat, Kabupaten Aceh Timur.

Mopen Jumbo yang sarat penumpang tersebut diperkirakan berangkat dari Langsa pukul 14.00 Wib, menghantam mobil Pick Up jenis Panther BK 9687 BI dari arah Idi menuju Kota Langsa, yang mengakibatkan supirnya Supardi (45) warga kecamatan Rantau Perlak Kabupaten Aceh Timur, meninggal di tempat kejadian.

Sedangkan temannya Muslem (35), warga Lorong Pusara Matang Slimeng, Kecamatan Langsa Barat Kota Langsa dalam keadaan keritis, sehingga harus di rujuk ke Rumah Sakit Adam Malik Medan, Sumatera Utara.

Dalam insiden tersebut 19 penumpang Mopen Jumbo mengalami luka Parah, dan sebagian luka ringan, saat ini dirawat pada ruang kecelakaan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Langsa, dan yang luka ringan sudah di perbolehkan pulang.

Sementara Supir Jumbo Reza (27) warga Blang Baloh kecamatan Julok, Kabupaten Aceh Timur, mengalami patah kaki. Sedangkan kernetnya M. Dahlan/Baloh (36), warga Blang Uyok kecamatan Julok, hanya mengalami luka ringan.

Menurut Dede Diara (45), Nurhayati (50), warga kecamatan Julok Kabupaten Aceh Timur, pada awak media ini mengatakan, "pada saat kejadian mobil Pick Up pecah ban sehingga berputar-putar di tengah jalan."

Hal yang sama juga disampaikan Masyitah (19) warga Lampoeh Dua Kecamatan Julok, kabupaten Aceh Timur pada awak media ini menahbahkan, "mobil Pik Up jenis Panther dari arah Idi melaju dengan sangat kencang, saya melihat seperti bannya pecah, mobilnya berputar putar di tengah jalan, kemudian menghantam mobil jumbo yang kami timpangi," ujar Masyitah.(bhc/kar)



 
   Berita Terkait >
 
 
 
ads1

  Berita Utama
Permohonan PKPU Makon Ditolak, Asianet Menghormati dan Mengapresiasi Putusan Pengadilan Niaga Jakpus

Komisi III DPR Minta Presiden Prabowo Tarik Jabatan Sipil Anggota Polri Aktif Usai Putusan MK

Gubernur Riau Abdul Wahid Jadi Tersangka KPK, Diduga Minta 'Jatah Preman' Rp 7 Miliar dari Nilai "Mark Up" Proyek Jalan

KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid

 

ads2

  Berita Terkini
 
Permohonan PKPU Makon Ditolak, Asianet Menghormati dan Mengapresiasi Putusan Pengadilan Niaga Jakpus

Komisi III DPR Minta Presiden Prabowo Tarik Jabatan Sipil Anggota Polri Aktif Usai Putusan MK

Gubernur Riau Abdul Wahid Jadi Tersangka KPK, Diduga Minta 'Jatah Preman' Rp 7 Miliar dari Nilai "Mark Up" Proyek Jalan

KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid

Viral Konten Dedi Mulyadi soal Sumber Air Aqua, Ini Klarifikasi AQUA

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2