Vice President Apple, Phil Schiller membahas topik buku pelajaran dan bagaimana Apple akan menawarkan produk atau jasa baru melalui iBook di Museum Guggenheim di New York, Amerika Serikat, Kamis (19/1) waktu setempat. Dalam acara ini, menandai masuknya Apple ke bisnis buku digital.
Dia pun menyatakan bahwa buku digital untuk iPad, iBooks 2, dapat digunakan pelajar sebagai pengganti buku cetak konvensional yang berat, mahal, serta tidak interaktif. Aplikasi tersebut dilengkapi kemampuan untuk memberikan tanda kepada hal-hal penting, tampilan 3D, video dan gambar, serta mencari kata-kata pada kamus digital. Tidak hanya dapat menyorot teks, pelajar juga bisa membuat notes virtual untuk referensi belajar.
Sebagai langkah awal, perusahaan AS menambahkan bahwa buku pelajaran pertamanya akan tersedia iBookstore dengan harga 15 dolar AS atau Rp 160.000, dengan menggandeng penerbit dengan buku-buku teks seperti Pearson, McGraw Hill dan Houghton Mifflin Harcourt.
Dikutip BGR, Jumat (20/1), Apple juga memperkenalkan iBooks Author. Aplikasi untuk Mac ini sebagai sarana untuk pembuatan konten bagi para penulis buku pelajaran dan karya lainnya untuk toko iBooks Apple.
Produk ini juga memiliki tampilan yang sama dengan aplikasi Apple iWork, dan termasuk dukungan galeri, animasi 3D, video, dukungan gambar interaktif, dan banyak lagi. Pengguna bahkan dapat memasukkan kustom Javascript atau kode HTML5 ke eBook menggunakan iBooks Author.
Kabar baiknya, iBooks 2 tanpa biaya alias gratis segera tersedia di Apple App Store, tidak ketinggalan iBooks Author juga akan tersedia di App Store Mac secara gratis. Sebelumnya, sang mendiang Steve Job pernah mengatakan bahwa dirinya merevolusikan tiga hal, yaitu buku pelajaran, TV, dan fotografi. (sci/sya)
|