JAKARTA, Berita HUKUM - Hujan deras yang mengguyur wilayah Bogor dan sekitarnya sejak Selasa (10/11) sore hingga malam hari, menyebabkan sekitar 200 rumah di tiga RW Kampung Pulo, Kampung Melayu, Jatinegara kembali terendam banjir. Banjir mulai menggenangi wilayah pemukiman padat penduduk ini pada Rabu (11/12) sekitar pukul 04.00. Hingga pukul 10.00 tadi, ketinggian air sudah mencapai 190 sentimeter.
Said (31), warga RT 06/03 Kampung Pulo menuturkan, ia dan anggota keluarga lainnya langsung memindahkan barang-barang berharga ke lantai dua rumah. "Tidak ada warga yang mengungsi. Tapi sejak pagi tadi pada sibuk memindahkan barang-barang ke lokasi yang lebih aman," ujar Said, Rabu (11/12).
Tiara (35), korban banjir lainnya di Kampung Pulo menuturkan, terpaksa menggendong anaknya yang masih duduk di kelas 4 SD agar tetap bisa bersekolah. "Ya kalau sudah banjir begini biasa. Yang penting anak masih bisa berangkat ke sekolah," katanya, seperti dikutip beritajakarta.com.
Sementara warga lainnya terlihat memanfaatkan perahu yang terbuat dari styrofoam untuk melanjutkan aktivitasnya.
Plh Camat Jatinegara, Manson Sinaga mengatakan, banjir kali ini merendam tiga RW yakni, RW 1 dimana banjir terjadi di dua RT. Lalu, RW 02 banjir terjadi di tiga RT serta RW 03 dimana banjir terjadi di tiga RT.
"Totalnya ada 8 RT dan 227 KK atau sebanyak 501 jiwa yang terkena dampak banjir. Namun sejauh ini, tidak ada warga yang mengungsi. Jika warga membutuhkan tempat penampungan, sudah disiapkan di kantor kelurahan," tandas Manson.(brj/bhc/rby) |