SAMARINDA, Berita HUKUM - Konflik internal yang terjadi ditubuh Persisam Putera Samarinda antara manajemen dan sebagian suporter club Persisam (Pusamania) yang mengusung vitalitasi, di duga ditunggangi kelompok PSSI Pusat, ujar Pemilik Klub Persisam Putera Samarinda H. Harbiansyah Hanafiah dalam jumpa Pers di Hotel Atlit Stadion Madiyah Sempaja Samarinda Kalimantan Timur (Kaltim), Jumat (31/8).
Menurut Harbiansyah, kisruh yang terjadi ditubuh manajemen Pusamania Samarinda di duga adanya peran orang PSSI Pusat untuk menggembosi klub kesayangan kota tepian itu, hal ini terungkap dengan pernyataan tegas dalam penolakan figur yang di calonkan untuk Ketua Umum Persisam Putera Samarinda.
Pemilik klub Persisam Putera Harbiansyah juga mengatakan bahwa, Said Amin dan Fauzi Bachtar menolak untuk mengurus Persisam Putera, "Saya sendiri sudah komunikasi langsung dengan Fauzi Bakhtar, dia tidak bersedia menggantikan saya demikian juga dengan Said Amin komunikasinya lewat Agus Suwandi anggota DPRD Samarinda", ujar Harbiansyah.
Harbiansyah juga menambahkan, "keterlibatkan PSSI Pusat dalam campur tangan Pusamania seperti Aidil Fitri yang salah satu pengurus Pengprov PSSI Kaltim versi Johar Arifin yang di ketuai Viktor Juan, Aidil Fitri duduk sebagai Ketua Enam", ujar dia.
Harbiansyah juga mengharapkan, "kalau ada figur yang punya kemampuan segalanya dan dengan cara yang baik dan sesuai aturan silahkan temui saya dan posisi ini akan saya serahkan", tegas Harbiansyah.(bhc/gaj).
|