BANDUNG (BeritaHUKUM.com) � Paspampres kecolongan lagi. Untungnya, kali ini bukan saat melakukan penjagaan terhadap Presiden SBY. Pengamanan ring satu itu berhasil �dibobol� seorang pemuda, Wakil Presiden Boediono saat menjadi pembina upacara puncak peringatan Hari Sumpah yang berlangsung di Stadion Siliwangi, Bandung, Jawa Barat, Jumat (28/10).
Kali ini, seorang pemuda�yang belakangan diketahui bernama Iqbal itu�sambi membawa poster berlari ke tengah lapangan yang berjarak beberapa meter dari panggung Wapres Boediono dan Menpora Andi Mallarangeng. Peristiwa itu berlangsung menjelang akhir acara, yakni pentas budaya.
Tapi diduga, tiba-tiba saja Iqbal menyeruak dari kerumunan peserta dan nyaris mendekati panggung kehormatan tempat Wapres Beodiono duduk menyaksikan aksi kolosal pelajar dan mahasiswa itu. Petugas keamanan sempat terkejut, namun dnegan cepat langsung mengejar dan menariknya dari tengah lapangan. Iqbal pun segera digelandang menjauhi panggung. Beberapa anggota Paspampres bahkan lsempat menendang dan memukul Iqbal. Kemudian, ia dibawa ke tempat khusus.
Usut punya usut, pemuda tersebut diketahui adalah Ketua Himpunan Mahasiswa (Hima) Persis wilayah Jawa Barat bernama Iqbal Sabarudin. Setelah diselidik, Iqbal berencana untuk menyampaikan tiga tuntutannya langsung kepada Wapres Boediono. Tuntutannya itu, yakni pemberantasan korupsi, pembenahan hukum, dan meminta SBY-Boediono mundur jika tak sanggup melakukan pemberantasan korupsi.
Terkuaknya identitas Iqbal itu, dibenarkan Ketua Departemen Kajian Bidang Ilmiah Pengurus Pusat Hima Persis, Nana Wijana. Menurut dia, kedatangan Hima Persis ke acara tersebut berdasarkan undangan dari Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Jabar. "Kami tidak menyangka dia (Iqbal-red) nekat ke tengah lapangan,� kata Nana usai acara tersebut.
Nana membenarkan bahwa Hima Persis memang sudah merencanakan membuat surat serapah untuk diberikan kepada Wapres Boediono. Namun, surat tersebut rencananya akan diberikan secara baik-baik. Mungkin dengan suasana yang tak memungkinkan itu, akhirnya Iqbal bertindak nekat dengan mendekati Wapres Boediono.(dbs/asp)
|