JAKARTA, Berita HUKUM - Meski berfungsi sebagai jalan alternatif untuk menghindari kemacetan lalulintas, namun Jl Lebak Bulus 1, Cilandak, Jakarta Selatan, kondisinya sangat memprihatinkan. Ironisnya, kerusakan jalan tersebut hingga sekitar 350 meter sehingga pengendara harus hati-hati dan lebih waspada jika tidak ingin celaka di jalan tersebut.
"Sudah lama jalananya rusak seperti ini, agak harus ekstra hati-hati kalau habis hujan, karena genangan menutup lubang," ujar Gadafi, pengendara Honda Vario B 5417 NFA, Sabtu (2/2).
Padahal menurut Gadafi, Jl Lebak Bulus 1 merupakan jalan alternatif jika pengendara tidak ingin terjebak kemacetan di Pondoklabu. "Saya daripada lewat Pondoklabu, enak lewat sini macetnya agak kurang kalau mau menuju arah Jalan Fatmawati," ucapnya.
Terkait hal itu, Kepala Suku Dinas PU Jalan Jakarta Selatan, Yayat Hidayat mengatakan, jalan tersebut masih dalam masa pemeliharaan kontraktor, sehingga perbaikannya pun masih tanggung jawab kontraktor pula. "Ini masih masa pemeliharaan rekanan Dinas PU DKI. Kalau Sudin masuk ya salah, karena double anggaran," tuturnya, seperti yang dikutip dari beritajakarta.com, pada Minggu (2/2).
Memang menurutnya, saat ini yang mau diatasi adalah genangan yang kerap terjadi dan sebagai penyebab hancurnya jalan. Saat ini Sudin PU Tata Air Jakarta Selatan juga sedang membuat sumur resapan di lokasi tersebut, agar air hujan tidak lagi menggenangi jalan. Tapi, tertampung di sumur resapan tersebut. "Katanya mau bikin sumur resapan dulu, setelah genangan airnya terkendali baru perbaikan permanen masuk. Kita sudah bantu pasang spanduk peringatan jalan rusak," jelasnya.(brj/bhc/opn) |