Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Politik    
PDIP
Jokowi: Tahun Ini Tahun Penentuan, Ini Kesempatan untuk PDIP Menang
Saturday 08 Mar 2014 00:56:16
 

Joko Widodo (Jokowi) didampingi Wakil Walikota Langsa Drs.Marzuki Hamid MM.(Foto: BH/kar)
 
ACEH, Berita HUKUM - Sekitar seribuan warga Aceh simpatisan PDIP dari berbagai kabupaten/kota merahkan Kota Langsa, menyambut kedatangan Joko Widodo (Jokowi) fungsionaris Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang dipediksi dan digadang-gadang sebagai bakal calon Presiden dari PDIP pada Pemilu 2014.

Ketua Panitia Pelaksana Syahrial Salim dalam laporannnya menyebutkan, acara tersebut seyogyanya di gelar pada, Sabtu (8/3) esok di Stadion Langsa. Namun karena sesuatu hal, acara konsolidasi internal Partai PDIP untuk Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Provinsi Aceh dipercepat menjadi hari Jum'at (7/3) di hotel Harmoni Kota Langsa.

Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Aceh H. Karim Usman dalam sambutannya mengingatkan Caleg - calegnya jangan saling sikut menyikut sesama Caleg Partai PDIP, semua Caleg harus mampu bekerjasama, untuk meraih kemenangan.

Sementara Wakil Walikota Langsa Drs. Marzuki Hamid MM dalam sambutannya mengatakan, Aceh merupakan tempat mencetak pemimpin Indonesia, dan mengajak Gubernur DKI tersebut untuk Safari Shubuh bersama Pemerintah Kota Langsa, yang dilaksanakan setiap hari Sabtu bagi pegawai di lingkungkup Pemerintah setempat.

"Jokowi, dalam pidato politiknya menyebutkan "saya ke Aceh ini bagaikan pulang kekampung halaman, karena sebelumnya pada tahun 1985 s/d 1987 saya pernah bekerja di Aceh, saya tidak asing lagi dengan Kota Langsa, tahun ini adalah tahun penentuan, ini kesempatan untuk PDIP untuk menang, Kalau kita tidak menang tahun ini kita harus menunggu lama," ujar Jokowi.

"Kalau kita tidak pegang pemerintahan, maka kita tidak bisa mengendalikan pemerintahan, sekarang ini sudah masanya Herizontal, kita harus bekerja untuk rakyat, sebetulnya politik tidak kotor, politik itu suci, yang kotor itu oknum orangnya," sebut Jokowi.

"Rakyat ingin melihat pemimpin - pemimpin yang ingin bekerja, dan bagi caleg-caleg, bekerjalah di lingkup Tempat Pemungutan Suara (TPS)," pungkas Jokowi.(bhc/kar)



 
   Berita Terkait > PDIP
 
  Deddy Sitorus PDIP Mengajak Mengundurkan Diri secara Massal, Waduh
  Pengamat: Megawati Tak Gentar, Anggap Kasus Hasto Kristiyanto Cuma Angin Sepoi-sepoi, Bukan Badai
  Ada yang Ingin Dongkel Megawati dari Kursi Ketua Umum saat Kongres 2025, PDIP: Sudah Ada Tanda-tanda
  Megawati: Saya Bilang ke Anak Buah Gak Usah Takut, Kalau Ditangkap, Saya Datang
  Hasto Tegaskan Jokowi dan Keluarga Tidak Lagi Bagian dari PDIP
 
ads1

  Berita Utama
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

 

ads2

  Berita Terkini
 
3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2