Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
White Crime    
Merpati
Kejagung Panggil Lagi Mantan Dirut Merpati
Friday 12 Aug 2011 01:29:29
 

Cucuk Suryosuprojo (Foto: Istimewa)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Setelah mangkir dari panggilan pemeriksaan, akhirnya tim penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung) menjadwalkan pemeriksaan terhadap mantan Dirut PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) Cucuk Suryosuprojo pada Senin (15/8) pekan depan.

Pemeriksaan terhadapnya masih berstatus sebagai saksi dugaan tindak pidana korupsi sewa pesawat Boeing 737 TALG oleh PT Merpati Nusantara Airlines. “Kami panggil lagi yang bersangkutan pada Senin minggu depan. Pemeriksaanya masih status sebagai saksi,” kata Kapuspenkum Kejagung, Noor Rachmad, di Jakarta, Kamis (11/8).

Menurut dia, hingga sekarang belum ada yang ditetapkan tersangka dalam kasus tersebut. Namun, pihaknya menduga ada sejumlah pasal yang disangkakan dalam kasus tersebut, yakni Pasal 2 ayat (1) jo Pasal 3 UU Nomor 31/1999 jo UU Nomor 20/2001. “memang belum ada tersangka, tapi pemeriksaan sudah ditingkatkan dari penyelidikan ke tahap penyidikan,” jelas dia.

Seperti diberitakan sebelumnya, peningkatan tahap pemeriksaa ini, karena telah ditemukan kerugian Negara dalam penyewaan pesawat Boeing itu. Selain itu, penyewaan pesawat tersebut tanpa persetujuan dari Meneg BUMN.

Tim juga menelusuri keputusan Rencana Kerja Anggaran Perusahaan (RKAP) terhadap penyewaan dua pesawat dengan tarif 1 juta dolar AS. Dalam perjanjian, dua unit pesawat yang disewa itu seharusnya dikirimkan pada 2007, namun penyewanya belum mengirimkan pesawat sedangkan uangnya sudah dibayarkan.(mic/rob)



 
   Berita Terkait > Merpati
 
  Salah Kelola, Merpati Rugikan Keuangan Negara
  Komisi III Pertanyakan Kelanjutan Kasus Merpati
  Merpati Harus Tetap Dipertahankan
  Pengamat: Jika Merpati Tutup, Kerugian Akan Lebih Besar
  Pesawat Merpati Patah Jadi Dua Bagian
 
ads1

  Berita Utama
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi

 

ads2

  Berita Terkini
 
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

Anak 'Crazy Rich' Alam Sutera Pelaku Penganiayaan, Sudah Tersangka Tapi Belum Ditahan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2