Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
Kecelakaan Pesawat
Keluarga Korban SSJ100 Mencari Perkembangan Informasi
Friday 11 May 2012 04:22:13
 

Telah diketemukan Lokasi Jatuhnya Pesawat Sukhoi SSJ100 di Tebing Gunung Salak (Foto: Ist)
 
JAKARTA (BeritaHUKUM.com) – Terkait sudah diketemukannya lokasi jatuhnya pesawat terbang Sukhoi SSJ100, dan sedang dilakukannya proses evakuasi oleh tim SAR, Keluarga korban Sukhoi Superjet 100 (SSJ100) masih mengambangkan harapan terhadap penemuan jasad korban di tebing Puncak seputaran Gunung Salak, Desa Cidahu, Bogor. Beberapa keluarga korban terus menghampiri lokasi-lokasi positif untuk mendapatkan informasi seputar kepastian jasad korban.

Kedua lokasi itu, yaitu Bandara Udara Halim Perdanakusuma dan posko-posko terdekat dari peristiwa yang telah ditetapkan. Dua orang keluarga korban yang datang jauh-jauh dari Malang, Jawa timur, ialah Mulyana (28) dan Putri (26). Keduanya datang ke Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, untuk memastikan keluarga mereka yang menjadi korban pesawat Sukhoi Superjet 100 yang jatuh di Desa Cidahu, Bogor.

Sanak saudara mereka yang menjadi korban pesawat Shukoi ialah Darwin Pelawi dan Santi. Darwin Pelawi merupakan karyawan Pelita Air, sedangkan Santi karyawan Sky. Kedua korban nahas tersebut merupakan saudara sedarah, ayah dan anak.
"Untuk melihat kabar Pak De' (Darwin) dan Santi. Mereka bapak dan anak. Kita baru datang dari Jawa Timur," jelas Putri kepada wartawan pada Kamis (10/5) malam.

Putri memaparkan bahwa keluarga sedarah Pak De yang berdomisili di Jakarta telah berangkat ke Bogor. Putri bersama Mulyana mendatangi posko informasi di Bandara Halim Perdana Kusuma untuk memastikan perkembangan informasi korban. “Kita mau nanya kabar mereka,” ucap Putri.

Untuk diketahui pula, Sukhoi Superjet 100 adalah harapan masa depan industry dirgantara Rusia, proyek raksasa yang menjadi prioritas yang kini sedang focus untuk dikembangkan pemerintah Rusia guna bersaing dengan AS dan raksasa Eropa.
Pesawat SSJ100 ini hilangnya pada Rabu kemarin lusa dari radar dalam penerbangan demonstrasi di dekat gunung Salak, yang bertepatan dengan parade militer di Hari Kemenangan di Lapangan Merah Moskow, di mana Putin berjanji untuk mempromosikan Rusia di panggung dunia. (dbs/bhc/frd)



 
   Berita Terkait > Kecelakaan Pesawat
 
  Pesawat Susi Air Hilang Kontak di Timika, 7 Penumpang Semuanya Ditemukan Selamat
  Dihimbau, Bagi Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ-182 Agar Hati-hati Tandatangani Surat Pelepasan Asuransi
  Susanti Agustina: Pengacara Keluarga Korban Pesawat Jatuh
  FDR Black Box Sriwijaya Air SJ-182 Ditemukan, Panglima TNI: Lokasi Penemuan Sesuai Perkiraan
  Komisi V Segera Panggil Menhub Pasca Jatuhnya Sriwijaya SJ-182
 
ads1

  Berita Utama
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi

 

ads2

  Berita Terkini
 
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

Anak 'Crazy Rich' Alam Sutera Pelaku Penganiayaan, Sudah Tersangka Tapi Belum Ditahan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2