Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Nusantara    
SEA Games
Kurangi Macet Saat SEA Games, Jakarta Tiru Guangzhou
Thursday 27 Oct 2011 18:25:52
 

Kemacetan menjadi pemandangan keseharian di Jakarta (Foto: Ist)
 
JAKARTA (BeritaHUKUM.com) – Upaya untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di Jakarta pada pelaksanaan SEA Games XXVI/2011 yang akan berlangsung 11-22 November nanti, sudah disiapkan Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ). Langkah untuk memecahkan problema itu dengan mengajukan usulan menaikan tarif parkir hingga 400 persen.

Pasalnya, kebijakan ini pernah dilakukan Cina, saat menjadi tuan rumah Asean Games 2010 lalu. Ternyata, kebijakan menaikan tarif parkir ini berhasil mengurangi kemacetan di Guangzhou. “Kami mencontoh dari Guangzhou pada Asean Games lalu,” kata Ketua DTKJ Azas Tigor Nainggolan di Jakarta, Kamis (27/10).

Menurut Tigor, tarif yang diusulkan naik, yakni Rp 10.000 per jam untuk kendaraan roda empat dan Rp 5.000 per jam untuk kendaraan roda dua. Jika kebijakan tersebut berhasil diterapkan, maka bisa dilanjutkan untuk mengatasi kemacetan di ibu kota. Tapi untuk sementara bisa diterapkan di tengah kota dan gedung-gedung sekitar venue SEA Games.

“Jadi, orang akan berpikir untuk menggunakan kendaraan saat bepergian. Jika tahap uji coba berhasil, bisa dilanjutkan untuk seterusnya pascapelaksanaan SEA Games. Untuk itu, seharusnya tarif parkir di Jakarta disesuaikan dengan zonasi," jelas dia.

Namun, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Udar Pristono mengatakan, untuk menaikkan tarif parkir perlu melalui kajian yang mendalam. Saat pelaksanaan SEA Games mendatang hanya akan ada pengaturan arus lalu lintas dan pendampingan bagi kontingen.

Menurut dia, untuk SEA Games nanti, pihaknya telah mempersiapkan antisipasi kemacetan. Satu di antaranya dengan menerapkan stiker untuk kendaraan kontingen. Kendaraan yang berstiker khusus itu, nantinya akan mendapat prioritas di jalan. "Mereka harus didahulukan, terlebih saat di persimpangan," jelas dia. (bjc/wmr)



 
   Berita Terkait > SEA Games
 
  Ketum PB ISSI Berikan Bonus kepada Atlet Sepeda Indonesia Peraih Medali SEA Games Vietnam
  Prestasi SEA Games Jeblok, Jusuf Kalla Salahkan Birokrasi yang Berbelit
  Mengenal Sosok Rimau, Maskot SEA Games 2017
  Menko PMK Puan Maharani Sematkan Medali Emas SEA Games
  Bonus Rp 1 Milyar BRI pada Karate-Do Berprestasi Ajang SEA Games Myanmar
 
ads1

  Berita Utama
Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

Istana Dukung Kejagung Bersih-bersih di Pertamina: Akan Ada Kekagetan

Megawati Soekarnoputri: Kepala Daerah dari PDI Perjuangan Tunda Dulu Retreat di Magelang

Usai Resmi Ditahan, Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi

 

ads2

  Berita Terkini
 
BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

10 Ribu Buruh Sritex Kena PHK, Mintarsih Ungkap Mental Masyarakat Terguncang

Anak 'Crazy Rich' Alam Sutera Pelaku Penganiayaan, Sudah Tersangka Tapi Belum Ditahan

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2