JAKARTA, Berita HUKUM - Air kali Banjir Kanal Barat (BKB) tak lagi mengalir dan telah menjadi lautan sampah yang menghantui permukiman warga di dua kecamatan Grogol Petamburan dan Tambora, Jakarta Barat pagi tadi, Rabu (12/12). Inisiatif warga membakar sampah pun tak mampu lagi mengurangi debit sampah yang sudah menumpuk tersebut.
Seperti inilah kondisi air kali Banjir Kanal Barat (BKB), pagi tadi lautan sampah ini sudah berserakan di atas kali Banjir Kanal Barat (BKB).
Tak ada lagi celah untuk aliran air kali ini, bahkan nyaris mengalami pendangkalan.
Inisiatif warga untuk membakar sampah, tak juga mampu mengurangi debit sampah, bahkan tak juga menghilangkan bau sampah tersebut.
Seorang pemulung juga tak takut tenggelam berada di atas lautan sampah itu.
Dengan tenang, pemulung ini memilih dan memasukkan satu-persatu limbah sampah kedalam karung.
Yasin, salah satu warga Grogol Petamburan mengatakan bahwa, "sebulan lalu, air kali Banjir Kanal Barat (BKB) ini berubah menjadi lautan sampah yang menghantui permukiman warga di permukiman warga jalan Semeru, Grogol Petamburan, Jakarta Barat dan permukiman warga di jalan Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat," ujarnya.
"Tak sedikit warga yang berada di bantaran kali ini khawatir dengan kondisi ini, karena luapan air kali dikhawatirkan melanda permukiman warga," tambahnya.
"Guna menghilangkan keresahan warga, suku Dinas tata air dan suku Dinas kebersihan Pemkot Jakarta Barat, segera melakukan upaya penanggulangan lautan sampah ini," pungkasnya.(bhc/laj)
|