Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Eksekutif    
Lemhannas
Lemhannas Luncurkan Majalah Swantara
Saturday 26 May 2012 19:19:18
 

Lemhanas meluncurkan majalah baru bernama Swantara. (Foto: humas Lemhanas)
 
JAKARTA (BeritaHUKUM.com) - Bertepatan dengan upacara peringatan hari ulang tahunnya yang ke-47, Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas RI) meluncurkan majalah baru bernama Swantara. Peluncuran dilakukan di auditorium Lemhannas, Jl. Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (23/5).

Peluncuran majalah tiga bulanan itu dilakukan Gubernur Lemhannas RI Prof. Dr. Ir. Budi Susilo Soepandji, DEA di hadapan seluruh peserta upacara dan undangan. Gubernur Prof. Dr. Ir. Budi Susilo Soepandji mengatakan, majalah yang dikelola Biro Humas ini merupakan media komunikasi antara Lemhannas dan stakeholder-nya.

Disebutkan, dengan nama yang diartikan sebagai ”nusantara yang mandiri” itu, Swantara dapat mewakili pandangan dan sikap lembaga mengenai isu-isu yang diangkat. Peluncuran ditandai dengan penyerahan majalah kepada Jaksa Agung RI Jaksa Agung RI Basrief Arief, SH, MH dan Ketua Ikatan Alumni yang juga mantan Gubernur Lemhannas RI Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar, M.Sc. Majalah juga diberikan kepada perwakilan LKBN Antara Bambang Purwanto dan perwakilan LPP RRI Jakarta Dadi Sumihardi.

Sementara itu, dalam rangkain HUT Lemhanas, juga diisi dengan orasi ilmiah, dengan menghadirkan nara sumber Prof. Mudrajad Kuncoro, Ph.D, guru besar Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Mengutip hasil survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) pada 2011, Prof. Mudrajad antara lain mengatakan, kinerja pemerintah mendapat skor tertinggi dalam hal menyediakan pendidikan dan pelayanan kesehatan yang terjangkau bagi masyarakat.

Sementara pada sisi permasalahan ekonomi, lanjut guru besar termuda Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM itu, masih terdapat masalah harga-harga barang, jumlah orang miskin, dan pengangguran.

Dalam orasinya, Prof. Mudrajad mengemukakan berbagai hal tentang implementasi pengentasan yang berorientasi kepada penduduk miskin (pro-poor), pertumbuhan (pro-growth), dan pekerjaan (pro-jobs). Ia juga menjelaskan tentang peluang dan tantangannya.

Orasi diikuti seluruh peserta upacara HUT ke-47 Lemhannas. Di antaranya terdapat Jaksa Agung RI Basrief Arief, SH, MH, Kepala Staf Umum TNI Letjen TNI J. Suryo Prabowo, dan Ketua Ikatan Alumni yang juga mantan Gubernur Lemhannas RI Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar, M.Sc. (bhc/rat)



 
   Berita Terkait >
 
 
 
ads1

  Berita Utama
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

Tolak Tawaran Jadi Duta Polri, Band Sukatani Akui Lagu "Bayar Bayar Bayar" Diintimidasi

 

ads2

  Berita Terkini
 
Jokowi Akhirnya Laporkan soal Tudingan Ijazah Palsu ke Polisi, 5 Inisial Terlapor Disebut

Polri Ungkap 72 Kasus Destructive Fishing, Selamatkan Kerugian Negara Rp 49 Miliar

3 Anggota Polri Ditembak Oknum TNI AD di Way Kanan Lampung, Menko Polkam Minta Pelaku Dihukum Berat

BNNP Kaltim Gagalkan Peredaran 1,5 Kg Sabu di Samarinda dan Balikpapan

Kasus Korupsi PT BKS, Kejati Kaltim Sita Rp2,5 Milyar dari Tersangka SR

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2