Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Internasional    
NATO
Resmi! Finlandia Jadi Anggota ke-31 NATO
2023-04-05 05:49:22
 

 
BELGIA, Berita HUKUM - Bendera Finlandia akan dikibarkan di markas NATO, Brussel, Belgia, setelah 'prosesi keanggotaan tercepat dalam sejarah NATO,' menurut Jens Stoltenberg.

Kantor Presiden Finlandia mengatakan bahwa Finlandia secara resmi akan menjadi anggota NATO pada hari Selasa (04/04). Kabar tersebut dibenarkan oleh Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg, "besok kami akan menyambut Finlandia sebagai anggota ke-31."

Stoltenberg mengatakan kepada wartawan bahwa bertambahnya anggota aliansi itu akan menjadi "hari bersejarah dan hebat bagi NATO dan Finlandia."

Bendera Finlandia akan dikibarkan di markas NATO, Brussel, Belgia, menandakan bahwa negara itu telah menjadi anggota terbaru dari aliansi militer tersebut. Presiden Finlandia Sauli Niinisto juga akan berpidato pada acara tersebut.

Menyelesaikan ratifikasi dalam waktu kurang dari satu tahun menjadikan Finlandia sebagai negara dengan "prosesi keanggotaan tercepat dalam sejarah NATO," kata Stoltenberg.

Jalan yang sulit menuju NATO

Khawatir bahwa mereka akan menjadi sasaran berikutnya setelah invasi Rusia ke Ukraina tahun lalu, Finlandia dan Swedia meninggalkan posisi tradisional non-blok militer mereka. Kedua negara melamar keanggotaan NATO pada Mei 2022.

Mengakui negara baru membutuhkan kebulatan suara di antara semua negara anggota. Turki dan Hungaria tidak memberikan "restunya" selama berbulan-bulan, tetapi parlemen kedua negara meratifikasi aplikasi Finlandia dalam beberapa minggu terakhir dan akhirnya menyelesaikan rintangan besar terakhir bagi negara itu untuk bergabung dengan NATO.

Kapan Swedia gabung NATO?

Diterimanya Finlandia tetap menjadi momen pahit bagi aliansi karena harapan Swedia untuk bergabung pada saat yang sama belum dapat terwujud.

Keanggotaan Swedia masih menunggu ratifikasi Turki karena beberapa poin yang belum disepakati. Salah satunya adalah penolakan untuk mengekstradisi puluhan tersangka, yang menurut Presiden Recep Tayyip Erdogan, terkait dengan upaya kudeta tahun 2016 dan perjuangan kemerdekaan Kurdi selama puluhan tahun.

Diplomat NATO berharap Erdogan akan menyetujui keanggotaan Swedia jika dia lolos pemilu pada Mei mendatang dan Swedia berpotensi bergabung sebelum pertemuan puncak NATO di Vilnius, Lituania, pada Juli ini.

Stoltenberg berharap Swedia dapat segera bergabung dengan NATO.

Kemunduran bagi Rusia
Stoltenberg menunjukkan bahwa dengan Finlandia bergabung dengan NATO, perbatasan darat aliansi militer dengan Rusia menjadi lebih dari dua kali lipat.

Finlandia berbagi perbatasan 1.300 kilometer dengan Rusia.

"Presiden Putin berperang melawan Ukraina dengan tujuan yang jelas untuk mendapatkan lebih sedikit NATO ... dia mendapatkan kebalikannya, dia mendapatkan lebih banyak kehadiran NATO di bagian timur aliansi dan dia mendapatkan dua anggota baru dengan Finlandia dan Swedia," kata Stoltenberg.

Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Alexander Grushko mengatakan Moskow akan memperkuat kapasitas militernya di wilayah barat dan barat laut sebagai tanggapan atas diterimanya Helsinki menjadi anggota NATO, kantor berita milik negara, RIA, melaporkan. ha/yf (Reuters, AFP/DW/bh/sta)



 
   Berita Terkait > NATO
 
  Resmi! Finlandia Jadi Anggota ke-31 NATO
  NATO: Pertengkaran Trump dan Trudeau, 'Kamu Bermuka 2' Warnai Pertempuan Puncak 70 Tahun Pakta Pertahanan
  Donald Trump Ultimatum Jerman Soal NATO
  Serangan NATO Tewaskan Tokoh Taliban
  Pakistan Pantas Murka Akibat Serangan Nato
 
ads1

  Berita Utama
Polri Bongkar Jaringan Clandestine Lab Narkoba di Bali, Barang Bukti Mencapai Rp 1,5 Triliun

Komisi XIII DPR Bakal Bentuk Panja Pemasyarakatan Usai 7 Tahanan Negara Kasus Narkoba Kabur dari Rutan Salemba

Pakar Hukum: Berdasarkan Aturan MK, Kepala Daerah Dua Periode Tidak Boleh Maju Lagi di Pilkada

Kejagung Kembali Sita Hasil TPPU Kasus Korupsi Korporasi Sawit, Jumlah Mencapai Rp 1,1 Triliun

 

ads2

  Berita Terkini
 
Polri Bongkar Jaringan Clandestine Lab Narkoba di Bali, Barang Bukti Mencapai Rp 1,5 Triliun

Judi Haram dan Melanggar UU, PPBR Mendesak MUI Mengeluarkan Fatwa Lawan Judi

Komisi XIII DPR Bakal Bentuk Panja Pemasyarakatan Usai 7 Tahanan Negara Kasus Narkoba Kabur dari Rutan Salemba

Pakar Hukum: Berdasarkan Aturan MK, Kepala Daerah Dua Periode Tidak Boleh Maju Lagi di Pilkada

Kejagung Kembali Sita Hasil TPPU Kasus Korupsi Korporasi Sawit, Jumlah Mencapai Rp 1,1 Triliun

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2