Beranda | Berita Utama | White Crime | Cyber Crime | EkBis | Opini | INDEX Berita
Eksekutif | Legislatif | Gaya Hidup | Selebriti | Nusantara | Internasional | Lingkungan
Politik | Pemilu | Peradilan | Perdata| Pidana | Reskrim
Eksekutif    
Polda Metro Jaya
Tangkap Pedofil WNA, Polda Metro Jaya Terima Penghargaan dari KemenPPPA dan FBI Amerika
2020-06-24 13:55:09
 

Prosesi pemberian penghargaan dari KemenPPPA dan FBI kepada Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana beserta jajaran Ditreskrimsus PMJ.(Foto: BH /amp)
 
JAKARTA, Berita HUKUM - Polda Metro Jaya menerima penghargaan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak (PPPA), dan Federal Bureau Investigation (FBI) atas keberhasilan Direktorat Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya mengungkap dan menangkap pelaku kasus tindak pidana pelecehan seksual terhadap anak dibawah umur yang dilakukan tersangka Russ Albert Medlin (RAM), Warga Negara Asing (WNA) asal Amerika Serikat beberapa waktu lalu.

Penyerahan penghargaan diberikan langsung oleh Menteri PPPA Gusti Ayu Bintang dan Legal Atase FBI Jhon Kim kepada Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Nana Sudjana di gedung Promoter Polda Metro Jaya, Selasa (24/6) pagi.

Russ Albert Medlin adalah seorang buronan FBI yang diburu sejak 2019 dalam kasus yang serupa (pelecehan seksual terhadap anak) dan juga kasus penipuan Investasi Bitcoin.

"Apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kami berikan kepada Polda Metro Jaya dalam hal ini kepada Direktorat Kriminal Khusus atas keberhasilannya didalam mengungkap kasus kekerasan seksual terhadap anak," kata Menteri PPPA Gusti Ayu.

Hal senada juga disampaikan legal atase FBI Jhon Kim, ia mengucapkan terima kasih atas pengungkapan dan penangkapan Russ Albert Medlin.

Dalam kesempatan sama, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Nana Sudjana menyampaikan, ucapan terima kasih atas penghargaan yang diberikan oleh Kementerian PPPA dan FBI.

"Saya selaku Kapolda Metro Jaya mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang diberikan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan FBI," ucapnya.(bh/amp)



 
   Berita Terkait > Polda Metro Jaya
 
  17 Kasus Kriminal Diungkap dan 37 Pelaku Ditangkap di Wilkum Polda Metro Selama Januari 2024
  Kapolda Metro Pimpin Sertijab PJU, Jabatan Kabidhumas, Kabidkum dan 3 Kapolres Jajaran Resmi Berganti
  Angka Kejahatan di Wilayah Hukum Polda Metro Jaya Naik 32 Persen Selama 2023 Dibanding Tahun 2022
  Polda Metro Luncurkan Layanan Hotline Pengaduan Penanganan Perkara di Nomor WhatsApp 082177606060
  Kapolda Metro Minta Penyidik Profesional dan Utamakan Penegakan Hukum Berkeadilan
 
ads1

  Berita Utama
Permohonan Praperadilan Tom Lembong Ditolak, Jampidsus Lanjutkan Penyidikan

Polri Bongkar Jaringan Clandestine Lab Narkoba di Bali, Barang Bukti Mencapai Rp 1,5 Triliun

Komisi XIII DPR Bakal Bentuk Panja Pemasyarakatan Usai 7 Tahanan Negara Kasus Narkoba Kabur dari Rutan Salemba

Pakar Hukum: Berdasarkan Aturan MK, Kepala Daerah Dua Periode Tidak Boleh Maju Lagi di Pilkada

 

ads2

  Berita Terkini
 
Permohonan Praperadilan Tom Lembong Ditolak, Jampidsus Lanjutkan Penyidikan

Hari Guru Nasional, Psikiater Mintarsih Ingatkan Pemerintah Agar Segera Sejahterakan Para Guru

Polri Bongkar Jaringan Clandestine Lab Narkoba di Bali, Barang Bukti Mencapai Rp 1,5 Triliun

Judi Haram dan Melanggar UU, PPBR Mendesak MUI Mengeluarkan Fatwa Lawan Judi

Komisi XIII DPR Bakal Bentuk Panja Pemasyarakatan Usai 7 Tahanan Negara Kasus Narkoba Kabur dari Rutan Salemba

ads3
 
PT. Zafa Mediatama Indonesia
Kantor Redaksi
Jl. Fatmawati Raya No 47D Lt.2
Cilandak - Jakarta Selatan 12410
Telp : +62 21 7493148
+62 85100405359

info@beritahukum.com
 
Beranda | Tentang Kami | Partner | Disclaimer | Mobile
 
  Copyright 2011 @ BeritaHUKUM.com | V2