SURABAYA, Berita HUKUM - Operator seluler PT Telkomsel mengincar tambahan sekitar satu juta pelanggan baru dengan menggandeng Induk Koperasi Petani dan Nelayan Indonesia (Inkoptan) yang memiliki jumlah anggota relatif sangat besar.
Head of Community Management Group Telkomsel Herry Setiawan mengatakan Inkoptan yang jumlah anggotanya lebih kurang 21 juta di seluruh Indonesia, merupakan salah satu komunitas yang memiliki potensi besar untuk digarap.
"Kami tidak ingin muluk-muluk, target minimal 5 persen dari anggota Inkoptan masuk menjadi pelanggan Telkomsel," katanya di Surabaya, Minggu (10/2) seusai penandatanganan kerja sama layanan komunikasi dengan Inkoptan.
Sebelum menggandeng organisasi tersebut, lanjut Herry, pihaknya telah menggandeng sejumlah komunitas lain untuk layanan komunikasi, seperti dari komunitas religi (keagamaan), profesi dan gaya hidup, terutama anak muda.
Dari kerja sama dengan berbagai komunitas tersebut, hingga saat ini Telkomsel mampu menjaring sekitar 10 juta pelanggan dan diproyeksikan hingga akhir 2012 bisa menjadi dua kali lipatnya.
"Ada keuntungan khusus yang kami tawarkan untuk segmen komunitas, semisal tarif murah dan layanan komunikasi yang disesuaikan kebutuhan mereka. Begitu juga yang kami berikan kepada anggota Inkoptan," ujarnya.
Menurut Herry, tidak mudah untuk mendapatkan pelanggan dari segmen komunitas, sehingga diperlukan semacam ancaman dan perhatian khusus untuk menjaga loyalitas mereka sebagai pelanggan.
"Kerja sama dengan Inkoptan merupakan bukti komitmen Telkomsel sebagai operator seluler paling Indonesia dalam ikut membangun bangsa dan masyarakat dari seluruh lapisan masyarakat," tambahnya.
Dalam kerja sama tersebut, anak perusahaan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk itu memberikan fasilitas kebutuhan informasi dan komunikasi berupa telpon gratis 24 jam selama 30 hari antar-anggota Inkoptan di seluruh Indonesia, fasilitas menabung melalui T-Cash dan berbagai layanan nilai tambah lainnya.
"Selain itu, Telkomsel juga siap memberikan fasilitas berkelanjutan sesuai dengan tren dan kebutuhan komunikasi anggota Inkoptan," kata Herry Setiawan.(at/bsn/bhc/opn) |