JAKARTA, Berita HUKUM - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono akan melakukan perjalanan dinas ke Ulaanbaatar (Mongolia) dan Vladivostok Rusia, untuk kunjungan bilateral dan menghadiri Konperensi Tingkat Tinggi (KTT) pemimpin negara - negara anggota Asia - Pacific Economic Cooperation (APEC).
Presiden dan rombongan dijadwalkan meninggalkan Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, pada Selasa (5/9) pagi menuju Ulaanbaatar, ibukota Mongolia.
Setelah upacara penyambutan kenegaraan di Istana Negara di Ulaanbaator, Rabu (6/9) pagi, Presiden SBY akan melakukan pembicaraan bilateral dengan Presiden Mongolia, Tsakhia Elbegdorj, yang diikuti dengan pertemuan bilateral delegasi Republik Indonesia dengan Republik Mongolia.
Pembicaraan bilateral antara delegasi RI dengan Pemerintah Mongolia menyangkut kerjasama investasi; kerjasama di bidang perdagangan; dan kerjasama di bidang pertanian.
Pembicaraan bilateral ini akan dituangkan dengan penandatangan kerjasama (MoU) antar kedua negara, dan selanjutnya akan diakhiri dengan konperensi pers bersama antara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dengan Presiden Mongolia, Tsakhia Elbegdorj.
Selain bertemu Presiden Tsakhia Elbegdorj, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono selama di Ulaanbatar juga dijadwalkan bertemu dengan Perdana Menteri (PM) Mongolia Norovyn Altankhuyag, Ketua Parlemen Z. Enkhbold, dan menghadiri pertemuan bisnis Indonesia – Mongolia yang akan digelar di Hotel Chinggis Khan, Kamis (6/9) siang.
Selanjutnya pada Jumat (7/9) pagi waktu setempat, Presiden SBY dan Ibu Negara Ani Yudhoyono akan meninggalkan Bandara Chinggis Khan, Ulaanbaatar, untuk melanjutkan perjalanan ke Vladivostok, Rusia.
Di Vladivostok, Rusia, Presiden SBY akan menjadi pembicara kunci pada APEC CEO Summit, dan akan menghadiri pertemuan pemimpin ekonomi APEC, termasuk dialog antara pemimpin APEC dengan APEC Business Advisory Councl (ABAC) pada Sabtu (8/9) siang waktu setempat.
Selain menghadiri KTT APEC, selama di Vladivostok, Rusia, Kepala Negara juga akan melakukan pembicaraan bilateral dengan sejumlah kepala pemerintahan dan kepala negara sahabat, di antaranya PM Australia Julia Gillard; Presiden RRC Hu Jin Tao, PM Vietnam Nguyen Tan Dung, Presiden Meksiko Felippe Calderon, Presiden Peru Ollanta Moises Humala Tasso; dan Presiden Chile Sebastian Perrera.
Presiden SBY dan rombongan dijadwalkan akan meninggalkan Vladivostok, Rusia, pada Senin (10/9) pagi, dan akan tiba kembali di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, pada Senin (9/8) siang.(skb/bhc/opn) |